Suara.com - Ratusan siswa dari SMU Nahdatul Ulama Kabupaten Gresik, Jawa Timur menggelar doa bersama untuk Satinah, TKI yang terancam hukuman mati pada 5 April 2014 di Arab Saudi. Ia divonis hukuman pancung karena membunuh majikannya dan melakukan pencurian.
Wakil Kepala Humas SMA NU Gresik, Kasdi Siswoyo, Rabu (26/3/2014) mengatakan, gelaran doa bersama ratusan siswa itu bentuk kepedulian terhadap Satinah. Sebab dia adalah warga negara Indonesia yang juga perlu bantuan doa.
"Satinah adalah orang Indonesia dan beragama Islam, sehingga tidak ada salahnya bila kita juga bantu, karena yang bisa kita lakukan hanyalah beroda agar Satinah selamat dari hukuman pancung," katanya.
Dalam kegiatan itu, ratusan siswa itu juga membacakan surat yang ditujukan kepada Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono. Isi surat tersebut meminta agar presiden mempunyai kepedulian membantu warganya yang terancam hukuman pancung.
"Surat untuk presiden ini akan kita kirimkan ke Jakarta secepatnya, dan mudah-mudahan bisa didengarkan, serta saudara kita Satinah selamat dari hukuman pancung," tambah Kasdi.
Satinah terancam hukuman mati pada 5 April 2014, karena divonis membunuh majikan dan mengambil hartanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran