Suara.com - Seorang lelaki di Manchester, Inggris, menghabisi nyawa istri yang dinilainya mulai terpengaruh budaya barat. Setelah membunuh sang istri, lelaki tersebut mengenakan pakaian sang istri dan membawa mayat sang istri di dalam sebuah kopor.
Peristiwa itu berawal saat Rania Alayed mendatangi rumah adik iparnya Muhaned Al-Khatib. Alayed diminta sang adik ipar mengantar 3 anaknya untuk bertemu dengan sang ayah, Ahmed Al-Khatib. Ketika itu, Rania dan Ahmed memang sudah tinggal serumah lagi.
Sesampai di rumah si adik ipar, ternyata Ahmed sang suami sudah menunggu. Belum diketahui bagaimana kejadiannya, Rania pun tewas di tangan sang suami. Dengan mengenakan pakaian sang istri, Ahmed membawa pergi mayat sang istri ke dalam kopor. Perbuatan itu ia lakukan agar orang-orang mengira Rania masih hidup.
Dibantu dengan sang adik, Ahaned Al-Khatib dan seorang saudara lainnya, Ahmed membawa mayat Rania ke North Yorkshire untuk dikuburkan. Kejahatan mereka tertutup rapat selama 10 bulan lamanya. Selama itu pula, mayat Rania tidak diketahui keberadaannya.
Dalam persidangan, jaksa penuntut umum menyatakan, Rania memang sudah lama melaporkan sikap suami yang gampang marah kepada Biro Penasehat Publik. Sang suami juga disebutnya kerap melakukan kekerasan rumah tangga. Tak kuat dengan perlakuan suami, Rania memutuskan pergi berpisah dengan suaminya.
Suami dan saudara-saudara iparnya menganggap Rania menjalin hubungan dengan laki-laki lain. Pada pertemuan di rumah Ahaned, diduga Rania dipaksa untuk mengaku, kalau tidak dirinya akan dibunuh.
Ahmed mengaku tidak merencanakan pembunuhan tersebut. Menurutnya, dia mendorong Rania dengan keras hingga jatuh dan terantuk lantai pada bagian kepalanya. Ahmed juga mengaku memiliki gangguan jiwa, seakan dia dirasuki roh sehingga membuatknya berlaku seperti itu. (Mirror)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh