Suara.com - Kepolisian Inggris mulai menyelidiki kasus beredarnya foto telanjang asisten rumah tangga Perdana Menteri David Cameron. Foto tersebut muncul di tiga laman seks di internet. Bahkan, salah satu laman memungkinkan pengunjung untuk membayar agar bisa menyaksikan video, foto dan juga pertunjukan seks langsung melalui Skype.
Munculnya foto telanjang itu memunculkan kekhawatiran atas keamanan Cameron, istrinya Samantha serta tiga orang anaknya. Asisten rumah tangga itu juga ikut dalam perjalanan ke luar negeri yang dilakukan Cameron bersama keluarganya.
Ia juga dikabarkan dekat dengan tiga anak Cameron yaitu Nancy (10 tahun), Arthur (8 tahun) dan Florence (3 tahun). Sang asisten itu digambarkan sebagai “inner sanctum” atau tempat suci bagi Cameron.
Sumber MailOnline di kantor Perdana Menteri mengungkapkan,” Cameron menilai sang asisten sebagai sosok yang sayang kepada tiga orang anaknya.”
Belum ada informasi bagaimana gambar telanjang sang asisten bisa beredar di dunia maya. Namun, sang asisten mengatakan, mantan pacarnya yang telah mengunggah foto tersebut ke internet. Dia mengklaim tidak pernah melakukan foto telanjang dalam beberapa tahun terakhir.
Asisten rumah tangga tersebut sudah memanggil polisi untuk memeriksa seorang lelaki yang diduga terkait dengan kasus penyebaran foto telanjang dirinya.
Laman internet yang memuat foto telanjang sang asisten itu juga menampilkan perempuan dari Inggris, Amerika dan Eropa. Pengunjung laman juga bisa mengakses video, foto dan juga percakapan melalui Skype.
Nama asli perempuan tidak disebutkan di laman tersebut. Sang asisten itu adalah perempuan yang pernah mengajar di kelas fitness dan mengajarkan perempuan pole dance. (Dailymail)
Berita Terkait
-
Sindiran Fedi Nuril, Soroti Mundurnya Wakil PM Inggris Akibat Kurang Bayar Pajak
-
Fedi Nuril Heran Wakil PM Inggris Mundur Hanya Karena Kurang Bayar Pajak: Tiru Sini Dong!
-
Starmer Ungkap Rencana Rahasia untuk Ukraina: Pasukan Darat Inggris Siap Dikerahkan?
-
Mantan PM Inggris Tony Blair jadi Dewan Pengawas Danantara
-
Ribuan Warga London Kepung Kantor PM Inggris, Tuntut Akhiri Dukungan untuk Israel!
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
Terkini
-
Ledakan Dahsyat Hancurkan Gedung Nucleus Farma di Tangsel, Sejumlah Bangunan Terdampak
-
Istana Bantah Kabar Sebut Listyo Sigit Setor Nama Komite Reformasi Polri ke Presiden Prabowo
-
Jejak Rekonsiliasi, Momen PPAD Ziarah ke Makam Pahlawan Timor Leste
-
Dirut PT WKM Tegaskan PT Position Nyolong Nikel di Lahan IUP Miliknya
-
Dirut PT WKM Ungkap Ada Barang Bukti Pelanggaran PT Position yang Dihilangkan
-
NasDem Sentil Projo Soal Isu Jokowi-Prabowo Renggang: Itu Nggak Relevan
-
Seskab Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi Hadiri Rapat Strategis di DPR, Bahas Apa?
-
Cetak Generasi Emas Berwawasan Global, Sekolah Garuda Siap Terapkan Kurikulum Internasional
-
Prabowo Video Call dengan Patrick Kluivert Jelang Timnas Lawan Arab Saudi: Give Us Good News
-
Pelamar Rekrutmen PLN Group 2025 Tembus 200 Ribu: Bukti Antusiasme Tinggi