Suara.com - Kepolisian akan menggelar simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) untuk mengantisipasi tindak anarkis saat rekapitulasi suara nasional di Komisi Pemilihan Umum (KPU), Sabtu (19/7/2014) depan.
Simulasi akan dilakukan di sekitar gedung KPU, melibatkan sebanyak 3.121 personel, terdiri dari aparat Polda Metro Jaya, Mabes Polri dan Polres Jakarta Pusat.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto memperkirakan para pendukung calon presiden (Capres) akan membanjiri KPU pada rekapitulasi akhir perhitungan suara, Selasa (22/7/2014) mendatang.
"Kemungkinan akan banyak pendukung capres yang hadir. Kami akan antisipasi. Sehingga yang dapat masuk ke KPU hanya tamu undangan atau yang memakai kartu identitas khusus. katanya di Mapolda Metro Jaya, Rabu (16/7/2014).
"Kami juga akan batasi pergerakan massa dengan membuat barikade dan ring tertentu. Jadi tidak akan mengganggu rekapitulasi," lanjutnya.
Ditambahkan, usai simulasi, tepatnya pada sehari jelang proses rekapitulasi perhitungan suara akhir, polisi juga akan melakukan sterilisasi. Sehingga, akses menuju KPU benar-benar dapat dikontrol.
"Jadi saat hari H anggota sudah ter-setting, paham siapa saja yang bisa masuk ke KPU. Termasuk Pengalihan arus situasional tertentu, terutama kendaraan yang menuju ke KPU kita cegat di jalan-jalan," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal
-
Tanggapi Komeng dan Pramono Soal Banjir, PSI Desak Pemprov DKI Ikut Perbaiki Wilayah Hulu