Suara.com - Balap mobil Formula 1 (F1) akan memasuki seri ke-13 akhir pekan ini, dengan digelarnya GP Italia di Sirkuit Monza. Menghadapi balapan tersebut, dua pebalap tim Mercedes yang sejauh ini masih memimpin klasemen, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton, punya sikap dan pandangan yang sama meski dengan latar perspektif berbeda.
"Monza adalah sebuah sirkuit yang benar-benar kunikmati. Pertama karena sejarah tempat ini, dan kedua adalah keberadaan fansnya, para Tifosi, yang senantiasa membuat atmosfernya terasa luar biasa," ungkap Rosberg yang tahun lalu hanya finish ke-6 di sirkuit ini.
"Saya tak punya banyak keberuntungan di sirkuit ini pada masa sebelumnya. Khususnya pada musim 2011, di mana saya bahkan tak bisa melewati tikungan pertama! Tapi tahun ini segalanya berbeda. Kami kini punya mobil yang hebat, dan dengan dukungan Mercedes-Benz Hybrid Power Unit, saya yakin kami bisa meraih hasil bagus," sambungnya.
"GP Italia selalu spesial bagiku, terutama berdasarkan kenangan yang pernah kualami di sini di masa-masa awal karirku. Kejuaraan karting juga kerap digelar di Italia, dan di situ pula saya bertemu Nico --jadi di sanalah sebenarnya persaingan kami dimulai," ujar Hamilton pula.
"Monza adalah sebuah sirkuit bersejarah, dan bisa menang di sana rasanya benar-benar luar biasa. Saya pernah merasakan itu pada musim 2012, dan saya akan senang sekali bisa mengulanginya di tahun 2014 ini. Musim lalu kami kesulitan di balapan ini, tapi tahun ini kami punya mobil luar biasa, dan saya yakin kami bisa memperbaiki hasil tahun lalu kali ini," tambahnya.
"Targetku pada akhir pekan ini, tentu saja, adalah mencoba menutup jurang (poin) di klasemen pebalap," tandas pebalap yang musim lalu finish ke-9 di Monza, serta saat ini masih jadi runner-up di bawah Rosberg pada klasemen sementara. [Formula1.com]
Berita Terkait
-
KPK Sita Mercy BJ Habibie, Ilham Ungkap Ridwan Kamil Belum Lunasi Pembelian
-
Harga dan Spek Mobil BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil, Si Mercy 'Pagoda'
-
Soal Peluang Jadi Tersangka Kasus BJB, KPK Akan Periksa Ridwan Kamil Dulu
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Pernah Punya Harta Rp21 Miliar, Mengapa Ridwan Kamil Masih Cicil Mercy BJ Habibie Rp1,3 M?
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?