Suara.com - Dewan Syariah Pusat Partai Keadilan Sejahtera menilai perbedaan Hari Raya Idul Adha 1435 H di Indonesia jangan mengorbankan Ukhuwah Islamiyah atau rasa persaudaraan antarsesama umat muslim Tanah Air.
"Jangan korbankan persaudaraan hanya karena perbedaan ini," ujar Ketua Dewan Syariah Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DSP PKS) KH Surahman Hidayat di Jakarta, Jumat.
Sesuai maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Idul Adha 10 Dzulhijah 1435 H jatuh pada Sabtu, 4 Oktober 2015. Sedangkan, pemerintah melalui Kementerian Agama dan Nahdlatul Ulama menetapkan Mingu, 5 Oktober 2015.
Menurut dia, perbedaan waktu Idul Adha sama seperti penetapan Hari Raya Idul Fitri yang sering kali tidak sama.
Hal ini, kata Surahman, disebabkan adanya dua metode penetapan kalender hijriyah di Indonesia, yaitu berdasarkan Ruyatul Hilal (melihat bulan secara langsung) dan Hisab (perhitungan ilmiah).
Ia berharap umat Islam di Indonesia merayakan Idul Adha sesuai keyakinan, baik dengan pertimbangan ilmiah maupun tabaiyah atau mengikuti.
"Kalau kaitannya dengan PKS, ya sebagai partai politik Islam dengan ribuan kader seluruh Indonesia, harus menunjukkan sikap atau memberikan imbauan yang jelas kepada para kader," katanya.
Pihaknya menyatakan sebaiknya para kader menyesuaikan diri dengan kondisi di sekitarnya.
"Meskipun berbeda tanggal pelaksanaan shalat, namun Dewan Syariah PKS menyatakan Shaum Arafah dilakukan pada hari Jumat (3/10) bertepatan dengan wuquf jamaah haji di Arafah," katanya.
Anggota DPR RI itu juga mengingatkan tentang semangat perjuangan para kader dalam kaitannya dengan isu sosial politik saat ini.
"Idul Adha merupakan momen bagi umat Islam mengenang dan meneladani amalan Nabi Ibrahim AS yang dikenal sebagai nabi yang sangat patuh kepada Allah SWT," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Raih Capaian Gemilang, Pengunjung Vasaka Hotel Naik Signifikan Saat Libur Panjang Idul Adha
-
Dampak PHK: Jumlah Orang Berkurban Idul Adha 2025 Anjlok!
-
Sebar Qurban 2025: Menjangkau 202 Ribu Penerima di 130 Kota dan 9 Negara
-
Bikin Kompetisi Padel dan Diikuti Belasan Artis, Marshel Widianto Siapkan Hadiah Kambing
-
Masih Bingung Cara Masak Daging Kambing? Ini 5 Bahan Penghilang Bau Prengus, Dijamin Efektif
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
Terkini
-
Ledakan Dahsyat Hancurkan Gedung Nucleus Farma di Tangsel, Sejumlah Bangunan Terdampak
-
Istana Bantah Kabar Sebut Listyo Sigit Setor Nama Komite Reformasi Polri ke Presiden Prabowo
-
Jejak Rekonsiliasi, Momen PPAD Ziarah ke Makam Pahlawan Timor Leste
-
Dirut PT WKM Tegaskan PT Position Nyolong Nikel di Lahan IUP Miliknya
-
Dirut PT WKM Ungkap Ada Barang Bukti Pelanggaran PT Position yang Dihilangkan
-
NasDem Sentil Projo Soal Isu Jokowi-Prabowo Renggang: Itu Nggak Relevan
-
Seskab Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi Hadiri Rapat Strategis di DPR, Bahas Apa?
-
Cetak Generasi Emas Berwawasan Global, Sekolah Garuda Siap Terapkan Kurikulum Internasional
-
Prabowo Video Call dengan Patrick Kluivert Jelang Timnas Lawan Arab Saudi: Give Us Good News
-
Pelamar Rekrutmen PLN Group 2025 Tembus 200 Ribu: Bukti Antusiasme Tinggi