Suara.com - Perdana Menteri India Narendra Modi mengecam serangan bom bunuh diri di pintu perbatasan utama Pakistan-India yang menewaskan setidaknya 55 orang dan melukai lebih dari 120 lainnya.
"Serangan teror di Pakistan di dekat pintu perbatasan Wagah adalah peristiwa mengejutkan. Saya sangat mengecam tindakan pengecut dari teroris ini," tulis Modi dalam akun resmi Twitter-nya.
"Saya menyampaikan duka cita untuk keluarga korban dan doa untuk mereka yang terluka," kata Modi.
Sebagai respon atas serangan bom yang meledak di tengah kerumunan orang di perjalanan pulang setelah menghadiri upacara penutupan perbatasan setiap sore itu, India meningkatkan prosedur keamanan untuk mencegah terjadinya peristiwa serupa.
Ledakan bom bunuh diri pada Minggu itu terjadi di pintu gerbang Wagah selepas upacara penurunan bendera --sebuah pertunjukan militer yang menarik ribuan wisatawan dari dalam dan luar negeri-- yang digelar setiap sore sebelum penutupan perbatasan.
R.P.S. Jaswal, wakil inspektur jenderal Pasukan Keamanan Perbatasan India yang mengawal Wagah, mengatakan bahwa prosedur keamanan telah diperketat meski di sisi lain yakin bahwa "wilayah kami masih aman."
"Siaga satu segera diberlakukan setelah ledakan di seberang perbatasan Pakistan," kata Jaswal melalui sambungan telepon dari pangkalan militer kota Amritsar. (CNN)
Tag
Berita Terkait
-
Viral! Turis India Ngamuk di McD Malaysia karena Dapat Burger Daging Sapi Bukannya Vegetarian
-
Sinopsis Film India '120 Bahadur', Dibintangi Farhan Akhtar
-
Sinopsis Bison: Kaalamaadan, Film India Terbaru Dhruv Vikram di Netflix
-
Sinopsis De De Pyaar De 2, Film Terbaru Ajay Devgan dan Rakul Preet Singh
-
Sinopsis Jassi Weds Jassi, Film India Genre Komedi Dibintangi Ranvir Shorey
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat