Suara.com - Kepolisian Papua belum berencana untuk mengirim persone tambahan ke Enarotali, Kabupaten Pania, Papua. Juru bicara Kepolisian Papua, Sulistyo Pudjo mengatakan, Polda dan juga Pangdam masih melihat permasalahan yang terjadi di lapangan.
Kata dia, personel polisi yang ada di lokasi hanya akan menjaga agar bentrokan tidak terjadi lagi. Saat ini, kata Sulistyo, polisi masih mencari tahu provokator terjadinya bentrokan itu yang menyebabkan lima orang tewas.
“Saat ini polisi fokus kepada penanganan pasca bentrokan dan mendengarkan tuntutan masyarakat setelah terjadinya bentrokan itu. Pagi ini, kondisi di Enarotali sudah semakin kondusif dan personel polisi tetap diminta waspada agar tidak terjadi lagi bentrokan susulan,” kata Sulistyo kepada suara.com melalui sambungan telepon, Selasa (9/12/2014).
Sulistyo menambahkan, Polda Papua tidak menetapkan siaga satu di Enarotali. Kemarin, terjadi bentrokan di Enarotali yang membuat lima warga tewas. Korban tewas setelah massa dari Gunung Merah menyerang kantor Koramil dan Polsek Paniai Timur.
Penyerangan itu diduga karena perkelahian yang terjadi sehari sebelumnya di Pondok Natal, Gunung Merah, Enarotali. Sulistyo menambahkan, polisi masih belum bisa memastikan pelaku penembakan yang membuat lima warga tewas.
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Bappenas Soroti Urbanisasi Indonesia: Kota Tumbuh Tak Terkendali, Produktivitas Rendah
-
Gaduh Laporan 'Ujaran Kebencian' Bahlil, Golkar Panggil Pelapor: Siapa yang Suruh?
-
Kelamin Suami Dipotong Istri Gara-gara Chat, Korban Naik Motor Sendiri ke RSCM Bawa Potongannya
-
Pakai Kacamata Hitam, Begini Momen Prabowo Sambut Kunjungan Presiden Brasil Lula di Istana Merdeka
-
Klaim Air Pegunungan Cuma Iklan? BPKN Siap Panggil Bos Aqua, Dugaan Pakai Air Sumur Bor Diselidiki
-
Draf NDC 3.0 Dinilai Tak Cukup Ambisius, IESR Peringatkan Risiko Ekonomi dan Ekologis
-
Usai Ancam Pecat Anak Buah jika Ngibul soal Dana Ngendap, KDM: Saya jadi Gak Enak Nih
-
Survei IDSIGH Ungkap Kinerja Gibran Stabil Sepanjang Tahun Pertama
-
Kenapa Harimau Masuk ke Permukiman? Pakar Beri Penjelasannya
-
Kemen PPPA: Kasus Kekerasan Santri di Malang Tunjukkan Lemahnya Perlindungan Anak di Pesantren