Suara.com - Saban tahun, seiring beragam peristiwa yang terjadi di berbagai belahan dunia dari hari ke hari, pekan ke pekan, bulan ke bulan, masyarakat dunia mengenal banyak nama. Ada nama-nama yang disukai atau justru yang dibenci, yang memuakkan atau malah memberi inspirasi.
Nama-nama tokoh atau kelompok itu ada juga yang sudah kerap terdengar atau disaksikan aktivitasnya sejak beberapa tahun lalu. Namun ada pula yang sama sekali (relatif) baru. Yang jelas biasanya, mereka akan menjadi pokok pemberitaan banyak media di dunia tidak hanya sekali-dua kali, tapi bisa sampai beberapa periode.
Berikut lima di antara nama-nama yang dinilai paling "menghebohkan" tersebut sepanjang 2014, sebagaimana catatan Suara.com:
-Vladimir Putin
Nama lengkapnya adalah Vladimir Vladimirovich Putin, kelahiran Leningrad, 7 Oktober 1952. Putin tercatat resmi memerintah sebagai Presiden Rusia pada periode ini sejak 7 Mei 2012. Namun dia sebenarnya sudah lebih lama lagi berada di puncak kekuasaan, dengan menjabat Perdana Menteri (PM) pada 1999-2000, Presiden di periode 2000-2008, serta sebagai PM lagi pada 2008-2012.
Sebagaimana biasanya sosok "lawan politik" Amerika Serikat (AS), sosok Putin pun biasanya dipandang kontroversial (jika bukan buruk), terutama oleh media serta masyarakat AS dan bloknya. Kontroversi terkait Putin sendiri sudah dimulai tahun ini dengan isu anti-gay, kekurangan Olimpiade Sochi, krisis Krimea dan masalah dengan Ukraina, hingga isu pribadi seperti menikahi atlet muda.
[Baca: Putin Didemo Warganya]
-Paus Fransiskus
Pemimpin gereja Katolik yang bernama asli Jorge Mario Bergoglio ini sudah dinobatkan sebagai Paus Fransiskus pada awal 2013 lalu. Sejak itu, sejumlah hal menarik pun telah diungkapkan dan ditunjukkan Paus, antara lain terkait visi humanisnya, hingga kedekatannya dengan orang-orang miskin dan agama lain. Tahun ini pun, Paus Fransiskus tak kurang menimbulkan pemberitaan, mulai dari aktivitas amalnya, pandangannya soal homoseksual, pemecatan kepala Pasukan Swiss, hingga keinginan mundur dan kritik pada pemerintahan Vatikan.
[Baca: Paus Mengkritik Vatikan]
-Kim Jong-un
Sosok kelahiran 8 Januari 1983 yang sudah mulai resmi bertahta sejak kematian ayahnya, Kim Jong-il, pada Desember 2011, ini jelas-jelas kontroversial. Memimpin negara Korea Utara (Korut) yang masih selalu dipertanyakan keterbukaannya, beragam peristiwa terkait sosoknya pun senantiasa menghiasi pemberitaan medan dunia.
Tahun ini, Kim selain masih dituduh sebagai "penjahat kemanusiaan", juga kerap membuat heboh antara lain terkait pengakuan warga yang melarikan diri, kabar sakitnya dan menghilang beberapa pekan, kontroversi film The Interview dan aksi hacker Korut, hingga adanya larangan warga Korut memiliki nama sama dengannya.
[Baca: Dilarang Pakai Nama Kim Jong-un]
-Joshua Wong
Nama lengkapnya adalah Joshua Wong Chi-fung, kelahiran 13 Oktober 1996, alias baru berusia 18 tahun. Tapi dia adalah salah seorang aktivis pergerakan, tepatnya sebagai sosok utama yang dianggap berada di balik (gerakan protes) Revolusi Payung di Hong Kong.
Sebagaimana diketahui, rangkaian unjuk rasa besar tahun ini tersebut terkait protes "janji demokrasi" pemerintahan Cina di Hong Kong. Wong-lah salah satu yang memulai dan menggalang gerakan itu, terutama lewat Scholarism, kelompok pelajar aktivis yang dibentuknya beberapa tahun lalu. Sesuatu yang pasti membuatnya menjadi salah satu sosok yang diawasi ketat pemerintah Cina, meski dipandang hebat oleh dunia.
[Baca: Sosok Joshua Wong]
-ISIS
Saat ini, mungkin hampir semua orang sudah kenal atau minimal pernah mendengar nama ini. Pernah disebut juga dengan nama ISIL (Islamic State of Iraq and the Levant), belakangan mereka lebih banyak menyebut diri Islamic State (IS) atau Daulah Islam saja. Yang menghebohkan dari ISIS adalah kengerian terornya, mulai dari pernyataan dan ancaman-ancaman keras di jejaring sosial, aksi penyanderaan, pemenggalan kepala sadis, hingga pembunuhan massal dan aksi-aksi kejam lainnya. Perhatian besar terhadap ISIS di Indonesia khususnya juga lantaran dilaporkan telah banyak WNI yang ikut bergabung ke kelompok itu, penangkapan beberapa tersangka di daerah, hingga kemunculan video yang mengklaim anggota ISIS menantang TNI-Polri dan Pancasila.
[Baca: Banyak WNI Masuk ISIS]
Tag
Berita Terkait
-
Shopee Wrapped Lihat di Mana? Begini Cara Mudah Membuatnya
-
Sinyal Kuat dari Kremlin: Putin Jawab Langsung Undangan Prabowo, Siap Datang ke Indonesia
-
Putin Sampaikan Belasungkawa Terkait Bencana Banjir, Prabowo: Kami Bisa Menghadapi Ini dengan Baik
-
Prabowo Ungkap Alasan Sebenarnya di Balik Kunjungan ke Moskow Bertemu Putin
-
Usai dari Pakistan, Prabowo Lanjut Lawatan ke Moscow, Bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Pemprov DKI Hibahkan Gedung YLBHI, Pramono Anung: Akses Keadilan Warga Tidak Mampu
-
KPK Akui Tangkap Kajari dan Kasi Intel Kejari HSU Saat OTT di Kalsel, Langsung Dibawa ke Jakarta
-
Buntut Kereta Bandara Tabrak Avanza di Kalideres, Terjadi Penumpukan di Stasiun Rawa Buaya
-
Tabrakan di Kalideres: Avanza Dihantam Kereta Bandara, Penumpang Luka Parah
-
LPSK Ungkap Banyak Tantangan dalam Pelaksanaan Restitusi bagi Korban Tindak Pidana
-
Kick Off Program Quick Win Presiden Prabowo, Menteri Mukhtarudin Lepas 1.035 Pekerja Migran Terampil
-
Kejati Jakarta Tetapkan RAS Tersangka Kasus Klaim Fiktif BPJS Ketenagakerjaan Rp 21,73 Miliar
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional