News / Nasional
Selasa, 13 Januari 2015 | 15:19 WIB
Ilustrasi hukum (freedigitalphotos/Kittisak)

Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi sudah memberi warna merah pada nama Komisaris Jenderal Budi Gunawan diajukan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla menjelang pengumuman Kabinet Kerja. Warna ini merupakan tanda adanya potensi keterkaitan dengan kasus dugaan korupsi.

"Pada saat proses itu, ketika diusulkan ke KPK untuk ditelusuri, yang bersangkutan sebenarnya KPK sudah memberikan catatan merah," kata Ketua KPK Abraham Samad, Selasa (13/1/2015).

Dengan kata lain, KPK sudah jauh-jauh hari memberitahukan indikasi itu kepada Kepala Negara.

Seperti diketahui, hari ini, Budi Gunawan ditetapkan KPK menjadi tersangka kasus dugaan penerimaan hadiah dan janji. KPK mengatakan telah menemukan indikasi transaksi mencurigakan.

Proses penyelidikan kasus tersebut, kata Abraham,sudah dilakukan sejak Juli 2014. Dugaan kasus itu terjadi saat Budi Gunawan menjabat Kepala Biro Pembinaan Karir Deputi Sumber Daya Mabes Polri.

Budi Gunawan adalah calon Kapolri pilihan Jokowi dan namanya sudah diusulkan kepada Komisi III DPR. Dia merupakan mantan ajudan Megawati Soekarnoputri semasa masih menjadi Presiden RI.

Load More