Suara.com - Mukhlis Ramlan selaku pelapor dan kuasa pemegang saham PT Daisy Timber yang berada di Berau, Kalimantan Timur (Kaltim), membantah melaporkan Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja ke Bareskrim Mabes Polri lantaran ingin melemahkan KPK. Dia juga membantah ingin menambahkan keruh perseteruan yang terjadi antara lembaga KPK dan kepolisian.
Mukhlis mengaku, sebelumnya pihaknya sudah berkali-kali melaporkan ke daerah, namun tidak ditanggapi. Saat ini, dia menilai dirinya hanya ingin mencari keadilan dengan melapor ke Bareskrim Polri.
"Kami udah laporin ke Polres Berau, Polda Kaltim, namun tidak ditanggapi. Sejak tahun 2008, 2009 dan seterusnya, kita lapor. Dan yang lapor bukan kami saja," ucap Mukhlis, usai melaporkan Adnan Pandu ke Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (24/1/2015).
Mukhlis menyebut, meski telah melaporkan berkali-kali di daerah, baik itu pelaporan dari PT Daisy Timber maupun dari Pesantren Al Banjari dan perusahaan daerah (BUMD), nyatanya pihaknya tak menuai tanggapan yang berarti.
"Bukan hanya sebagai ahli waris Muis Murad saja yang melapor, tetapi (juga) Pesantren Al Banjari. Semua udah ada upaya, tapi Polres sama Polda tidak ada tanggapan sama sekali," ujarnya, tanpa menjelaskan kenapa tidak ada tanggapan dari pelaporannya terdahulu itu.
"Makanya kami meminta kepada Mabes Polri, siapa pun yang terlibat pada kasus perampasan saham PT Daisy Timber, baik oknum di Berau, (agar) diperiksa juga dan diadili," tambahnya.
Mukhlis menceritakan, dirinya sendiri tidak ada masalah dengan lembaga antikorupsi. Dia mengaku malah selalu membantu KPK dalam memberantas korupsi, antara lain dengan melaporkan beberapa pejabat.
"Saya kalau bicara (soal) KPK, adalah saya yang selama ini melaporkan beberapa pejabat 'nakal' di daerah. Jadi tidak benar kalau saya melemahkan KPK. Ya memang, saya harus minta keadilan. Ke siapa? Ya, ke Mabes Polri. Masak saya minta keadilan ke KPK? Ya, tidak mungkin" tambahnya.
Lebih dari itu, Mukhlis juga mengaku dekat dengan Deputi Pencegahan KPK, Johan Budi.
"Saya dengan John Budi akrab. Jadi tidak ada niatan apa pun dalam kasus ini. Niatannya nurani. Tolong adili yang namanya Adnan Pandu Praja. Tangkap orang ini, karena ini kejahatan luar biasa," tandasnya.
Berita Terkait
-
Bambang Widjojanto : Bendera One Piece di Indonesia Bagian dari Perlawanan Atas Penindasan
-
Arya Daru Agen Mata-mata? Ini 3 Teori Mengapa Sang Diplomat Harus Dihabisi Versi BW
-
Novel Baswedan Ungkap Percakapan Rahasia dengan Hasto Soal Pelemahan KPK
-
Bambang Widjojanto: Evaluasi PSN dan Sertifikasi Laut Tak Cukup Hanya Pecat Pejabat
-
Natalius Pigai Minta Rp20 Triliun usai jadi Menteri HAM, Eks Pimpinan KPK Bambang Widjojanto Bilang Begini
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
King Nassar Diminta Penonton Panjat Panggung di Penutupan Pestapora
-
8 Fakta Mengejutkan Tragedi Maulid Nabi di Ciomas, dari Teras Maut Hingga Jumlah Korban
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Bekukan Sementara MPR/DPR
-
Fathian Pujakesuma Ogah Gibran Naik Jadi Presiden Jika Prabowo Lengser
-
Bupati Bogor: Total Korban Majelis Ambruk 80 Orang Lebih
-
Fakta dan Mitos Gerhana Bulan yang Masih Hidup di Masyarakat Indonesia
-
Langit Maluku Utara Akan Menyala! Saksikan Gerhana Bulan Total Malam Ini
-
6 Fakta Menteri Kehutanan Main Domino Bareng Tersangka Perusakan Hutan
-
Link Live Streaming Gerhana Bulan dan Tata Cara Salat Gerhana
-
CEK FAKTA: Benarkah Jepang Gelar Aksi Demo untuk Dukung Indonesia?