Suara.com - Setidaknya sembilan anggota kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) tewas terbunuh di barat laut Suriah, setelah pecah pertempuran di dalam kelompok itu sendiri akibat adanya sejumlah anggota yang akan melarikan diri dari medan tempur di Suriah.
Seperti yang dilaporkan organisasi Syrian Observatory for Human Rights, sembilan anggota ISIS itu tewas pada Sabtu (7/3/2015), ketika pecah pertempuran antara anggota yang akan melarikan diri melalui perbatasan Suriah dengan Turki dengan kelompok yang berusaha mencegah mereka pergi.
Pertempuran itu terjadi di dekat kota al-Bab, sekitar 30 kilometer dari perbatasan bagian barat Turki. Lima dari mereka yang akan melarikan diri dan empat dari pihak yang mencegah, tewas.
Di antara mereka yang berusaha melarikan diri dari medan perang, satu berasal dari Tunisia dan sembilan lainnya adalah warga Eropa. Tak jelas, warga negara mana yang tewas dalam bentrokan itu.
Itu bukan kali pertama terjadi perpecahan dan saling bunuh antara sesama pengikut ISIS. Pada Desember lalu 120 anggota ISIS dibunuh oleh rekannya sendiri karena berusaha untuk pulang ke kampung halaman mereka. Sebagian besar anggota ISIS memang warga negara di luar Irak dan Suriah, termasuk dari Eropa, Australia, dan Asia.
Bentrokan yang terjadi Sabtu kemarin pecah ketika 10 orang anggota ISIS meloloskan diri dari penjara ISIS. Mereka sebelumnya berusaha untuk keluar dari Suriah tetapi tertangkap dan dipenjara.
Adapun lima orang anggota ISIS yang selamat dalam bentrokan itu kembali ditahan oleh ISIS. (Reuters)
Berita Terkait
-
Empat Pendukung ISIS di Sumatera Diciduk Densus 88! Gunakan Media Sosial untuk Provokasi Teror
-
Turki Gempur ISIS Online: 26 Orang Ditangkap Terkait Propaganda Teror di Medsos
-
Serangan Udara AS di Somalia Tewaskan Tokoh Kunci ISIS, Siapa?
-
Gempur Persembunyian ISIS di Pegunungan Somalia, AS Klaim Sukses Besar
-
Turki Desak Prancis Pulangkan Warganya yang Terlibat ISIS di Suriah
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!