Suara.com - Kepolisian Resort (Polres) Kota Bekasi menegaskan kejahatan begal belum sampai ke kawasan permukiman penduduk. Sebab jika di permukiman namanya pencurian kendaraan bermotor dengan kekerasan.
Aksi pencurian itu berlangsung Sabtu (7/3/2015) dinihari pekan lalu di Jalan Bintara XI RT 10/RW 02, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat. Kejadian itu menewaskan si pemilik motor, Acam Mulyadi yang berusia 50 tahun.
Acam tewas akibat tertembus peluru di bagian sebelah kanan perutnya. Dia mencoba mempertahankan sepeda motor dari tangan pelaku.
Kepala Kepolisian Resor Kota Bekasi Rudi Setiawan menyebut itu sebagai aksi begal. "Aksi begal tersebut kini lari ke permukiman penduduk saat upaya pemberantasan kita fokuskan di jalan raya. Hal itu sedang saya analisa," kata Rudi.
Namun beda dengan pendapat Juru Bicara Polres Kota Bekasi, Siswo. Dia mengatakan aksi tersebut bukan termasuk kategori begal. Sebab yang namanya begal hanya ada di jalanan. Sampai saat ini pelaku belum ditangkap.
"Tidak ada begal di perumahan, yang ada pencurian kendaraan bermotor dengan kekerasan. Itu di depan rumah lho. Kalau begal itu di jalan. Harus dipisahkan dengan kata-kata begal," kata Siswo saat berbincang dengan suara.com, Rabu (11/3/2015).
Siswo menjelaskan Polres Kota Bekasi sudah menyebar banyak pasukan ke kawasan permukiman untuk menghindari 'begal di permukiman'. Pasukan yang dikerahkan mulai dari Polsek, Sabara sampai intel di daerah.
"Jumlahnya yah banyak. Semua disebar menggunakan roda 2. Berpatroli," jelas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui