Suara.com - Ini benar-benar memalukan. Brigadir Polisi Kepala SW, anggota Polsek Gambir, Jakarta Pusat, diborgol dengan tiang bendera kantor polsek.
Kepala Kepolisian Sektor Metro Gambir Ajun Komisaris Besar Polisi Susatyo Purnomo Condro mengatakan sanksi itu diberikan seharian pada Sabtu (28/3/2015) kemarin.
Susatyo mengatakan SW diborgol supaya tidak melawan dan mengamuk saat akan diperiksa.
"Ini demi menjaga hal yang tak diinginkan, jadi sempat kita amankan di luar sana supaya situasi tenang dan memberi efek jera juga," kata Susatyo, Minggu (29/3/2015). "Tidak lama, setelah tenang, kita masukkan ke ruangan untuk dilakukan pemeriksaan lagi."
Apa sebenarnya kasus yang menjerat Bripka SW? Ternyata ia terjerat kasus narkoba. Tes urine membuktikan hal itu.
Tapi ketika mengetahui positif narkoba, SW memberontak. Itu sebabnya tangannya diborgol dengan tiang bendera.
Kasus narkoba menjerat SW tak hanya sekali ini.
Menurut Susatyo, anak buahnya itu sudah dua kali kena kasus yang sama. Sebelumnya terjadi tahun 2014.
"Kita lakukan pemeriksaan sampai sekarang terhadap dia," katanya.
Mengenai sanksi apa yang akan dijatuhkan kepada SW, untuk sekarang Susatyo belum dapat memastikannya.
"Mengenai sanksi kepadanya belum tahu, apakah akan disidang disiplin, pecat atau cuma akan direhabilitasi. Kita akan serahkanlah kasus ini ke Propam Polres Metro Jakpus," ujar Susatyo.
Berita Terkait
-
Dinilai Cacat Hukum, Empat ASN Gugat Surat Perintah Mutasi Kepala BNN ke PTUN
-
BNN Umumkan Hasil Operasi Bersama, Amankan 1.259 Tersangka dan Berbagai Barang Bukti Narkotika
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
-
Tertunduk Lesu, Onad Kirim Pesan Cinta untuk Istri Usai Asesmen Narkoba
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN