Suara.com - Korban tewas gempa di Nepal terus bertabah. Sampai Minggu (26/4/2015) waktu Indonesia, sudah ada 1.341 oorang yang ditemukan tak bernyawa. Mereka kebanyakan tertimpa bangunan yang runtuh.
Seorang juru bicara kepolisian Nepal mengatakan kebanyakan mereka yang menjad korban ada di Lembah Kathmandu. Setelah itu ditemukan 36 orang tewas di India utara, 12 orang di Tibet, serta 4 orang di Bangladesh.
Gempa besar berkekuatan 7,9 skala richter (SR) mengguncang negara Nepal, Sabtu (25/4/2015) waktu setempat. Berdasarkan keterangan dari badan geologi Amerika Serikat, gempa terasa hingga di beberapa kawasan di Himalaya dan sebagian India.
Gempa dirasakan di barat laut Kathmandu pada pukul 06.11 GMT. Akibatnya, sebagian besar warga berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.
Gempa ini menarik simpatik dunia. Amerika Serikat mengirimkan bantuan sebanyak USD 1 juta ke gempa Nepal. AS juga mengirimkan tim tanggap darurat ke sana.
Reuters melansir, dana itu berasal dari The United States Agency for International Development (USAID). Office of U.S. Foreign Disaster Assistance (OFDA) menyatakan dana antuan itu sebagai dana awal karena situasi mendesak. (Reuters)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Indonesia dan Brasil Sepakat Perkuat Kerja Sama Energi
-
Kronologi SKSG-SIL UI Digabung, Panen Protes dari Mahasiswa dan Akademisi
-
BBW Jakarta 2025: Lautan Buku Baru, Pesta Literasi Tanpa Batas
-
Program MBG Dikritik Keras Pakar: Ribuan Keracunan Cuma Angka Statistik
-
Konvensyen DMDI ke-23 di Jakarta, Sultan Najamudin Tekankan Persatuan dan Kebesaran Rumpun Melayu
-
Polemik Ijazah Jokowi Masih Bergulir, Pakar Hukum Ungkap Fakta Soal Intervensi Politik
-
Geger Ijazah Gibran! Pakar Ini Pertanyakan Dasar Tudingan dan Singgung Sistem Penyetaraan Dikti
-
Dana Pemda Rp 234 T Mengendap di Bank, Anggota DPR Soroti Kinerja Pemda dan Pengawasan Kemendagri
-
Diteror Lewat WhatsApp, Gus Yazid Lapor Polisi Hingga Minta Perlindungan ke Presiden Prabowo
-
Survei Gibran 'Jomplang', Rocky Gerung Curiga Ada 'Operasi Besar' Menuju 2029