Suara.com - PPP mengapresiasi adanya keinginan islah dari Partai Golkar. Sebab, PPP sendiri sulit untuk melakukan islah.
Hal itu dikatakan Ketua Fraksi PPP di DPR, Hazrul Azwar. Menurut dia, Golkar yang nasionalis bisa islah, sedangkan PPP yang notabene partai berbasis Islam, malah sulit untuk bersatu.
"Saya menaruh apresiasi kepada Golkar yang nasionalis, dengan kesadaran intelektul petingginya, mampu untuk islah, sementara PPP yang berlandaskan agama Islam, amar ma'ruf nahi mungkar, menciptakan kader ahlaqul kharimah belum ada tanda-tanda gencatan senjata," kata Hazrul di DPR, Jakarta, Selasa (26/5/2015).
Mestinya, sambung Hasrul, partai yang berideologi agama lebih mudah untuk islah. Namun sayangnya, hal itu tak kunjung terjadi di PPP.
"Dalam Islam tidak dibenarkan memelihara konflik yang merugikan. Konflik dan beda pendapat itu ada dalam ajaran Islam, tapi tidak merugikan dan bisa diselesikan dengan cepat. Saya berharap tumbuh kesadaran kedua pihak (kubu Romi dan Djan Farid) untuk islah, minimal menyongsong Pilkada ini," katanya.
Dia melihat, kesempatan islah bagi PPP sudah menemui jalan buntu. Malah, dia pesimis partai berlambang kakbah itu menyelesaikan dualismenya.
"Jangankan islah, gencatan senjata saja tidak," kata dia.
Dia khawatir, dengan tidak kunjung islah ini, PPP tidak punya kesempatan untuk ikut Pilkada serentak Desember 2015 nanti. Sebab, tidak ada payung hukum bagi partai yang berkonflik untuk bisa mengikuti Pilkada serentak Desember nanti.
"Karena, undang-undang melegitimasi (partai) yang legal, yang legal itu cuma satu. Kalau begini, dampak besar PPP dan sebagai partai tertua akan mengalami kesulitan untuk konsolidasi dan bangkit kembali meraih kemenangan di 2019," ujarnya.
Untuk diketahui, KPU melalui peraturan KPU (PKPU) mengatakan, partai yang masih berkonflik hingga masa penutupan pendaftaran calon kepala daerah 28 Juli mendatang, tidak dapat mengikuti Pilkada. PPP dan Golkar pun terancam tidak bisa ikut pilkada. Sementara itu partai Golkar, agar bisa mengikuti Pilkada tengah merencanakan islah.
Berita Terkait
-
Menakar Masa Depan PPP Pasca Dualisme
-
Konsolidasi PPP: Mardiono dan Din Syamsuddin Bahas Kebangkitan Politik Islam untuk Persiapan 2029
-
Perti Dukung Penuh Kebangkitan PPP di Bawah Kepemimpinan Mardiono
-
Gus Yasin Buka Kartu: 'Dalang' Islah PPP Ternyata Caleg, Istana Tak Ikut Campur
-
Misteri 'Orang Baik' Penengah Konflik PPP, Siapa Sosok di Balik Islah Mardiono-Agus Suparmanto?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh