Suara.com - Gerakan anti-Islam PEGIDA di Jerman menggelar aksi unjuk rasa memprotes kedatangan ratusan ribu imigran dari Timur Tengah dan Afrika. Unjuk rasa digelar di kota-kota Jerman, Sabtu (6/2/2016) waktu setempat.
PEGIDA merupakan kependekan dari Patriotic Europeans Against the Islamisation of the West. Gerakan ini terbentuk sejak 2014. Mereka berteriak Jerman dalam ancaman jika dipenuhi umat Islam.
Selama ahun 2015, ada 1,1 juta pengungsi korban perang Timur Tengah dan Afrika datang ke Jerman.
Gerakan anti-Islam di Jerman memang semakin gencar setelah terjadi serangan terhadap perempuan di Cologne malam tahun baru kemarin. Kebetulan tersangka penyerangan adalah salah satu pengungsi Timur Tengah.
"Kita harus berhasil menjaga dan mengendalikan perbatasan eksternal Eropa, serta perbatasan internal sekali lagi," kata anggota PEGIDA Siegfried Daebritz di tepi Sungai Elbe.
Jumlah yang berunjuk rasa lebih dari 8.000 orang. Sementara di Jerman ada 208 unjuk rasa sampai akhir tahun 2015 kemarin. Mereka menolak imigran masuk Jerman karena alasan keamanan. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Reno dan Farhan Masih Hilang, KemHAM: Jangan Buru-buru Disebut Korban Penghilangan Paksa!
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!