Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hari ini, Selasa (16/2/2016) akan menutup tempat hiburan malam Kalijodo, Jakarta. Setelah ditutup, dalam waktu dekat akan ada pembongkaran kawasan yang dikenal sebagai tempat esek-esek itu.
"Dari polisi dan TNI sudah gelar pasukan untuk sosialisasi, kita akan tutup dulu. Jadi pintu masuk sana kita tutup dulu supaya pelanggan nggak ada yang ke sana," ujar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (16/2/2016).
Lelaki yang akrab disapa Ahok ini menjelaskan, setelah dilakukan penutupan seluruh warga yang tak memiliki KTP DKI tidak diperkenankan lagi memasuki kawasan tersebut.
"Jadi orang luar KTP sana nggal boleh masuk saja kalau udah malem. Ini kita udah mau jalanin," jelas Ahok.
Setelah digusur nanti, Pemprov DKI langsung membuat taman hijau dan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak. Ahok menginginkan penertiban Kalijodo kali ini tidak setengah-setengah.
"Bangun RPTRA mah gampang banget, bikin hijau itu udah hijau kok orang belakangnya kali krendang ini depannya kanal banjir barat. Makanya saya bilang kalau mau bersihin, kan tahun 2002 pernah, 2010 pernah, tapi tak pernah bersih tuntas, masih sisah satu dua," kata Ahok.
"Makanya sekarang saya bilang nggak mau sisa satupun, semua harus diratakan baru bisa kita bangun taman. Kalau kamu sisa lagi nanti beranak pinak lagi udah kaya virus aja kan," sambung Ahok.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Dhani Buat Lucu-lucuan, Iwan Fals Bagus, Tapi Bukan Lawan Ahok
Warga Kalijodo Bertanya-tanya, Kenapa Ahmad Dhani Mendadak Datang
Terbakar Cemburu, Norman Kamaru Pukul Wajah Istri
Ternyata, Istri Teroris Santoso Berasal dari Daerah Ini
Berita Terkait
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Antisipasi Angin Kencang, Pramono Instruksikan Pangkas Pohon Tua di Jakarta
-
Pemprov DKI Terbaik dalam Pencegahan Korupsi, Wagub DKI Jakarta Terima Penghargaan dari KPK
-
Kembalikan Fungsi Lahan Pemakaman, Warga TPU Menteng Pulo di Relokasi
-
Kirim Bantuan Skala Besar untuk Korban Bencana Sumatra, Pemprov DKI Pakai KRI dan Helikopter
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka