Suara.com - Kepolisian Resor Kota Denpasar, Bali, tengah menyelidiki kasus perampokan yang terjadi di sekolah internasional Taman Rama. Kejadian ini berlangsung, Senin (22/2/2016) dinihari.
"Kami masih melakukan penyelidikan termasuk memintai keterangan petugas keamanan sekolah setempat," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar Komisaris Polisi Reinhard Habonaran Nainggolan di Denpasar, Senin (22/2/2016).
Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 Wita di sekolah internasional yang terletak di Jalan Cokroaminoto, Ubung, Denpasar itu. Sejumlah barang elektronik digondol kawanan perampok yang diperkirakan berjumlah lebih dari empat orang tersebut.
Para perampok tersebut menggunakan penutup wajah berdasarkan penuturan para petugas satuan keamanan (satpam) setempat. Tiga orang satpam yang menjaga sekolah itu tidak mampu melawan kawanan perampok. Mereka bahkan diikat dan mulutnya ditutup menggunakan lakban.
Satu di antara para satpam itu dipukul menggunakan linggis. Selain menyita sejumlah barang bukti berupa lakban, linggis dan tali yang digunakan mengikat para satpam itu, polisi juga tengah meminta kamera pengawas atau CCTV yang ada di sejumlah titik kepada pihak sekolah.
Peristiwa perampokan tersebut menghambat proses belajar mengajar di sekolah swasta berbasis internasional itu. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan dengan memasang garis polisi di sekolah tersebut. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Sejarah Bakal Berakhir! Kementerian BUMN di Ambang Dilebur ke Danantara, Istana-DPR Beri Sinyal Kuat
-
Wali Kota Prabumulih Langgar Aturan Buntut Copot Kepsek SMPN 1, Ini Sanksi dari Kemendagri
-
Modus Licik Eks Pejabat MA Zarof Ricar Sembunyikan Aset Rp35 Miliar, Ternyata Atas Nama Dua Anaknya
-
Wali Kota Prabumulih Beri Hadiah Motor Listrik ke Kepsek SMPN 1, Auto Dinyinyiri Warganet
-
Pemerintah Akui Ada Kemungkinan Kementerian BUMN Dilebur dengan Danantara, Tapi...
-
Prabowo Bersiap Naikkan Gaji ASN hingga TNI/Polri, Guru dan Nakes Jadi Prioritas Utama
-
Penggaung Jokowi 3 Periode Masuk Kabinet Prabowo, Rocky Gerung: Qodari Konservatif, Tak Progresif!
-
Geger di India, Wabah Amoeba Pemakan Otak Renggut Nyawa Bayi hingga Lansia
-
Tepis Kabar Rektor IPB Arif Satria Bakal Dilantik Jadi Kepala BRIN, Mensesneg: Belum Ada Hari Ini
-
Alasan Kuat Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN: Beliau COO Danantara