Suara.com - Sebuah bangunan tua bersejarah yang berusia lebih dari 100 tahun di Wuhan, Provinsi Hubei, Cina, akan dipindahkan ke tempat lain yang berjarak 90 meter. Uniknya, pemindahan dilakukan dengan menggeser bangunan menggunakan sejumlah rel beton.
Bangunan bertembok bata merah tersebut terletak di pusat niaga Kota Wuhan. Dulunya, bangunan tersebut digunakan sebagai kantor pemadam kebakaran di era Republik Cina (1912-1949). Setelah tahun 1949, bangunan tersebut diserahkan kepada biro keamanan publik lokal. Bangunan tersebut tercatat sebagai salah satu unit perlindungan relik budaya pada tahun 2011.
Untuk memindahkan bangunan tersebut, pekerja menggunakan enam rel beton. Sebelumnya, pondasi bangunan tersebut sudah terlebih dahulu diangkat supaya lebih mudah digeser.
Kepala tim konstruksi Li Liangliang mengatakan, tahap terpenting dari proyek ini adalah penguatan bangunan. Penguatan bangunan amat diperlukan untuk mencegah bangunan tersebut ambruk saat digeser.
Sejatinya, ini bukan barang baru. Teknologi pengangkatan dan penggeseran bangunan sudah dipunya Cina sejak 20 tahun silam. Penggeseran bangunan jadi opsi pertama untuk melestarikan bangunan-bangunan bersejarah di negara tersebut.
Salah satu proyek pemindahan bangunan yang sukses di Cina antara lain penggeseran Aula Konser Shanghai pada tahun 2003. Bangunan berusia 73 tahun itu digeser sejauh 66,46 meter dan diangkat setinggi 3 meter dari tempat semula.
Proyek lainnya adalah pemindahan Istana Yuzhen, sebuah bangunan berusia 6 abad di Wudang Mountain, Provinsi Hubei. Bangunan tersebut diangkat setinggi 15 meter pada tahun 2013. (Chinadaily)
Berita Terkait
-
Sinopsis Shine on Me: Dracin yang Lagi Viral, Tayang di Netflix
-
Trump 'Ngebet' Caplok 4 Juta Barel Minyak Venezuela, China dan Rusia Geram
-
Ulasan Drama Legend of the Female General: Merebut Kembali yang Seharusnya
-
Iri dengan China? Trump 'Kebelet' Minta Harta Karun Mineral RI
-
Ulasan Drama Love in the Clouds: Takdir yang Tidak Pernah Melepaskan
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Libur Natal Kawasan Monas 'Diserbu' Ribuan Pengunjung, Wisatawan China hingga Brasil Ikut Meramaikan
-
Dekorasi Natal Katedral Jakarta Tampil Sederhana, Gunakan Bahan Daur Ulang dan Wastra Nusantara
-
Mendagri dan sejumlah menteri pantau kesiapan ibadah Malam Natal 2025 di Jakarta.
-
Said Iqbal Tolak Kenaikan UMP Jakarta 2026 Rp5,73 Juta, Nilai Tak Cukupi Kebutuhan Hidup Layak
-
Magis Natal di Jantung Jakarta: Kala Bundaran HI Bersolek dalam Lautan Cahaya
-
Agenda Natal di Katedral Jakarta: Misa Pontifikal hingga Misa Lansia
-
Sampah Jadi Listrik Dinilai Menjanjikan, Akademisi IPB Tekankan Peran Pemilahan di Masyarakat
-
Wapres Gibran ke Jawa Tengah, Hadiri Perayaan Natal dan Pantau Arus Mudik Akhir Tahun
-
Jurnalisme Masa Depan: Kolaborasi Manusia dan Mesin di Workshop Google AI
-
Suara.com Raih Top Media of The Year 2025 di Seedbacklink Summit