Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tak mau mengurusi tarif angkutan umum yang tak kunjung turun. Padahal harga bahan bakar minyak turun. Ahok mengatakan Pemerintah Provinsi DKI terus akan menambah bus Transjakarta sebanyak mungkin.
"Sudah lah kalau soal harga nggak usah dibahas, kita tambah bus. Sekarang semua bus akan kita kendalikan seluruh Jakarta," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (5/4/2016).
Menurut Ahok, kalau seluruh angkutan umum di Jakarta telah berada di bawah manajemen PT. Transportasi Jakarta maka seluruh bus akan dibayar rupiah per kilometer, sehingga tidak lagi ada angkot yang ngetem sembarangan.
"Harga kami yang tentukan, siapa pun yang mau ikut akan dibayar rupiah per kilometer," ujar Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur ini juga membantah kalau pemprov DKI kurang sosialisasi kepada para sopir maupun kernet angkutan.
"Mau sosialisasi apa? Anda tinggal ngelamar, perusahaan anda dapat bus, kita bayar rupiah per kilometer, gaji anda lebih baik, ngapain lu pusing, kita lagi siapin tiket harian, mingguan dan bulanan," jelas Ahok.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Harta Wahyudin Moridu Minus Rp 2 Juta, KPK Ingatkan Pejabat Jujur LHKPN
-
"Negeri Ini Disandera!": Erros Djarot Bongkar Dominasi Ketua Umum Partai dan Oligarki di Indonesia
-
9 Bulan Berjalan, Kepala Badan Gizi Nasional Sebut Sudah 4700 Siswa Keracunan MBG
-
BPOM dan PSI Perangi Obat Palsu, Libatkan Marketplace hingga Interpol
-
Rezim Jokowi Rusak Peradaban? Erros Djarot Bongkar Borok Nepotisme dan Buzzer di Lingkar Kekuasaan
-
Mahfud MD Buka Suara Soal Reshuffle dan Menko Polkam Baru: Reformasi Polri Jangan Mandek
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Golkar Soroti Kesiapan IKN Sebagai Ibu Kota Politik pada 2028, Perencanaan Spesifik Jadi Sorotan
-
Dorong Gig Economy, Pramono Anung Janji Siapkan Fasilitas Publik Terintegrasi Co-Working Space
-
Negara Siap Biayai Kuliah Lulusan Sekolah Garuda di Kampus Top Global, Asal Penuhi Syarat Ini!