Suara.com - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Nasional Demokrat Inggard Joshua terancam kena pergantian antar waktu karena sikapnya dianggap sudah tak sejalan dengan partai. Saat ini, Dewan Perwakilan Wilayah Partai Nasdem sudah mengajukan pergantian terhadap Inggard.
"Soal Sumber Waras dan terakhir komentar dia bahwa Ketua Fraksi Partai Nasdem DKI Bestari Barus terima suap dan lain-lain, yang belum ada pembuktian secara hukum," kata Sekretaris DPW Partai Nasdem DKI Jakarta Wibi Andriano, Senin (2/5/2016).
Menurut Wibi seharusnya Inggard konsultasi dulu dengan partai sebelum mengeluarkan pernyataan-pernyataan terhadap isu strategis.
"Sebenarnya kita tidak mau membatasi hak kedewanan beliau, mau berkomentar apapun boleh-boleh saja, tapi ketika partai sudah memutuskan mendukung salah satu calon yaitu Pak Ahok tentunya harus koordinasi dulu, diskusi dulu lewat proses internalisasi sehingga ada kesamaan pemikiran," katanya.
Partai Nasdem merupakan partai yang resmi menjadi pendukung Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di pilkada Jakarta periode 2017-2022.
Wibi menilai kritikan Inggard terhadap Ahok, terutama menyangkut proyek reklamasi Teluk Jakarta cenderung provokatif dan tidak sejalan dengan kemauan partai.
"Kita sebagai partai pendukung bisa ngomong langsung ke Gubernur, misalnya ada kurang ini, ngomong kan enak. Tapi beliau caranya provokatif di media. Ini memperlihatkan ketidakkonsistenan sebagai partai pendukung," katanya.
Wibi mengungkapkan Nasdem sebenarnya sudah memberikan peringatan kepada Inggard beberapa kali agar jangan membuat pernyataan yang tak sejalan dengan partai.
"Beliau sudah tidak mengindahkan, ya sudah dari DPW Partai Nasdem mengusulkan ke DPP," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
2 Kasus Baru Keracunan Massal MBG Tak Masuk KLB, Publik Murka ke Pemerintah: Tunggu Mati Dulu?
-
Usut Korupsi RSUD Kolaka Timur, KPK Periksa Kasi Pidsus Kejari Kolaka
-
Bantah Kesejahteraan Jadi Pemicu, TNI AD Duga Prajurit Kopassus Terlibat Penculikan Karena Ini
-
Rismon Bongkar Lagi Keganjilan Ijazah Jokowi, Foto Satu-satunya Berkacamata di Indonesia
-
Misteri Keracunan MBG di Garut: Ayam Woku atau Lalapan Mentah Biang Kerok? 194 Pelajar Terkapar
-
Hendrar Prihadi Dicopot dari LKPP, PDIP Terima Tak Ada Lagi Kader Partai di Pemerintahan Prabowo
-
Lahan Parkir Milik BUMD DKI Disegel karena Ilegal, Pramono Anung Kasih Dukungan: Memang Pantas
-
Paman di Jakarta Timur Tega Perkosa Keponakan Sendiri saat Ditinggal Orang Tua Berdagang
-
Menkeu Purbaya Diancam Diceraikan Istri Gegara Hampir Menyerah Belajar Ekonomi
-
Kepala LKPP Diisi Sarah Sadiqa, PDIP Pasrah usai Hendrar Prihadi Dicopot Prabowo, Mengapa?