Ketua Fraksi Golkar DPR Setya Novanto [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Bakal calon ketua umum Partai Golkar Setya Novanto menyatakan akan mundur dari jabatan Ketua Fraksi ketika dia terpilih menjadi Ketua Umum Partai Golkar. Dia mengatakan akan total untuk mengurus partai berlambang beringin ini.
"Saya akan mengundurkan diri dari Ketua Fraksi Golkar dan saya akan menjalankan penuh untuk tiga tahun setengah ini untuk keliling ke DPD tingkat 1-2 seluruh Indonesia," kata Setya dalam diskusi di Kantor Jenggala Center, Jakarta Selatan, Rabu (4/5/2016).
Setya mengatakan, selama 1,5 tahun Golkar ini, banyak dilema yang dialami partai yang identik dengan warna Kuning ini. Dia memaparkan, di antaranya, menurunnya suara Golkar di Parlemen untuk tiap periodenya, kegagalan calon dari Golkar dalam maju Pilpres selama tiga periode belakangan, serta terkait Pilkada yang membuat banyak kader pergi karena dualisme kepengurusan.
"Karena itu, saya pikir, Gokar ke depan, Insya Allah kalau saya jadi Ketua Umum Golkar. Kita akan wujudkan transformasi Golkar yang modern,kuat, solid dan mengakar," kata dia.
Komentar
Berita Terkait
-
5 Langkah Daftar Anggota Partai Golkar, Biar Dapat Diskon Main Padel di Yellow Racquet Club
-
Pembebasan Bersyarat Setya Novanto Digugat! Cacat Hukum? Ini Kata Penggugat
-
Setnov Bebas Bersyarat, Arukki dan LP3HI Ajukan Gugatan ke PTUN Jakarta: Kecewa!
-
Terpopuler: Anak Setya Novanto Menikah, Gaji Pensiunan PNS Bakal Naik Oktober 2025?
-
Biodata dan Agama Rheza Herwindo, Anak Setya Novanto yang Nikahi Kerenina Sunny
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
Ratusan Ribu Penerima Bansos Main Judol, Kemensos Loloskan 7.200 Orang dengan Syarat Ketat
-
Tamsil Linrung Soroti Daerah Berperan Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
Menkum Sebut KUHAP Baru Mementingkan Perlindungan HAM, Mulai Berlaku 2026
-
Cuma Naik Rp2 Ribuan per Hari, Buruh Tolak Upah Minimum 2026 Ala Menaker, Usul Formula Baru
-
Eks Sekretaris MA Nurhadi Didakwa Lakukan TPPU Rp307,5 Miliar dan USD 50 Ribu
-
Kasatgas KPK Diadukan ke Dewas, Benarkah Bobby Nasution 'Dilindungi' di Kasus Korupsi Jalan Sumut?
-
Mardani Ali Sera Dicopot dari Kursi Ketua PKSAP DPR, Alasannya karena Ini
-
Melihat 'Kampung Zombie' Cililitan Diterjang Banjir, Warga Sudah Tak Asing: Kayak Air Lewat Saja
-
Jakarta Dikepung Banjir: 16 RT Terendam, Pela Mampang Paling Parah Hingga 80 cm
-
Program SMK Go Global Dinilai Bisa Tekan Pengangguran, P2MI: Target 500 Ribu Penempatan