Farhat Abbas [suara.com/Bagus Santosa]
Penampilan sebagian tokoh yang mengikuti fit and proper test calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta yang diselenggarakan DPP PDI Perjuangan, Rabu (11/5/2016), eksentrik. Mulai mirip pegawai negeri sipil sampai ada yang memakai sepatu bermotif dengan warna mencolok.
Adalah Riza Villano Satria Putra memakai seragam mirip PNS. Lelaki yang punya latar belakang bekerja di sektor hotel tersebut mengenakan safari dengan bawahan berwarna coklat muda plus logo Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta. Dia menyablon sendiri namanya di dada kiri dan di bagian kanan terdapat tulisan Balon Gubernur Super serta. Di bagian punggung juga disablon tulisan Balon Gubernur Super.
"Ini adalah simbol kalau siap maju menjadi gubernur. Dan penggunaan logo (Pemprov DKI Jakarta) ini kan siapa saja bisa pakai," kata Riza usai fit and proper test di kantor DPP PDI Perjuangan.
Adalah Riza Villano Satria Putra memakai seragam mirip PNS. Lelaki yang punya latar belakang bekerja di sektor hotel tersebut mengenakan safari dengan bawahan berwarna coklat muda plus logo Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta. Dia menyablon sendiri namanya di dada kiri dan di bagian kanan terdapat tulisan Balon Gubernur Super serta. Di bagian punggung juga disablon tulisan Balon Gubernur Super.
"Ini adalah simbol kalau siap maju menjadi gubernur. Dan penggunaan logo (Pemprov DKI Jakarta) ini kan siapa saja bisa pakai," kata Riza usai fit and proper test di kantor DPP PDI Perjuangan.
Pengacara Farhat Abbas juga terlihat bergaya eksentrik.
Kemeja putih dan celana hitamnya memang tampak biasa, namun sepatunya yang menarik. Sepatu Faarhat bermotif bunga-bunga dengan warna yang mencolok.
"Ya sepatu ini bikin sendiri. Saya pakai sepatu bagus biar orang kaya hormat sama saya. Soalnya nunduk ke saya padahal lihatin sepatu saya," kata Farhat.
"Ya sepatu ini bikin sendiri. Saya pakai sepatu bagus biar orang kaya hormat sama saya. Soalnya nunduk ke saya padahal lihatin sepatu saya," kata Farhat.
Fit and proper test bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta dari PDI Perjuangan diikuti oleh 28 orang. Dua puluh enam tokoh dari luar PDI Perjuangan dan dua tokoh dari internal partai.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar
-
Jejak 'Uang Haram' Zarof Ricar Terendus, Aset Baru Rp 35 M Atas Nama Anak Ikut Disita