Suara.com - Eno Farihah (sebelumnya ditulis Eno Fahira) dikenal banyak disukai banyak lelaki di lingkungannya. Eno merupakan korban pemerkosaan dan pembunuhan sadis di mess karyawan Polyta Global Mandiri, Jalan Raya Perancis Pergudangan 8, Dadap, Kecamatan Kosambi, Tangerang, Banten.
"Tersangka Alim (Rai) mengaku sendiri korban disukai banyak orang," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti, Selasa (17/5/2016).
Krishna mengungkapkan hubungan Eno dengan Rai. Ketika pertamakali berkenalan Eno mengaku sebagai Indah.
"Dan pada saat kenalan korban mengaku bernama Indah. Kenalnya bagaimana. Saat pertama pelaku minta handphone dan berhubungan intensif melalui SMS," kata Krishna.
Setelah berkenalan, Rai secara intens menjalin komunikasi dengan korban. Singkat cerita, mereka janjian ketemu di mess Eno pada Jumat (13/5/2016).
Ketika itu, Eno mempersilakan Rai masuk ke dalam kamar mess. Keduanya sempat bercumbu, namun korban menolak diajak berhubungan badan.
Krishna menambahkan tersangka lainnya, Rar alias Arif, mengaku belum menikah ketika berkenalan dengan Eno.
"Arif sudah menikah mengaku bujang dan dia menyukai korban juga," kata Krishna.
Rar merupakan karyawan pabrik plastik. Dia tinggal di mess dekat dengan korban.
"Si Arif karyawan pabrik sebelah," katanya.
Dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan biadab terhadap Eno, polisi telah menetapkan tiga tersangka yaitu Rai, Rar, dan IH. Semuanya ingin jadi teman tapi mesra Eno. Tetapi, kecewa karena hasrat seksual mereka ditolak terus.
"Ketiganya berusaha melakukan pendekatan pada korban, tapi korban tidak mau," kata dia.
Eno ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan di kamar mess pada Jumat (13/5/2015) lalu. Perempuan berumur sembilan belas tahun itu dibunuh secara sadis dengan cara kondisi gagang cangkul yang menancap di kemaluan korban.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
Terkini
-
Terbongkar! Oknum TNI Jadi Perantara Penculikan dan Pembunuhan Sadis Kacab Bank BUMN, Kini Ditahan
-
Misteri 'Perintah Maut' untuk Kopda FH: TNI Irit Bicara Soal Dalang di Balik Pembunuhan Kacab Bank
-
Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri