Suara.com - Ayah Wayan Mirna Salihin, Darmawan Salihin puas dengan hasil putusan sela Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Hakim menolak seluruh nota keberatan atau eksepsi tim kuasa hukum Jessica Kumala Wongso.
Darmawan mengaku sudah memprediksi eksepsi terdakwa Jessica ditolak dan dilanjutkan hingga adanya putusan vonis yang dijatuhkan kepada Jessica.
"Ya Insya Allah semuanya akan terungkap, kan saya sudah katakan dari awal bahwa pak hakim baru beli karcis nonton film, masa disuruh udahan. Mana mau dia (hakim). ya kan? dia pasti mau lihat tamatnya di mana," kata Darmawan usai menghadiri sidang Jessica di PN Jakpus, Selasa (28/6/2016)
Darmawan juga menganggap adanya mantan Ketua Perhimpunan Advokasi Indonesia Otto Hasibuan yang ditujuk sebagai Ketua Tim Kuasa Hukum Jessica tidak akan berpengaruh terhadap dakwaan Jaksa Penuntut Umum yang menyangkakan Jessica sebagai pelaku tunggal kasus pembunuhan anaknya.
"Ini timnya Jessica ini ada pak Otto, itu di situ tambahin lagi 50 nggak apa-apa, percuma ngga ada gunanya. Karena ini sudah jelas jaksa melihat bahwa yakin ini ada pembunuhan," kata dia.
Dia juga mengapresiasi kinerja jajaran Polda Metro Jaya yang telah bersusah payah untuk merampungkan berkas perkara kasus yang menjerat Jessiva hingga ke meja persidangan. Bahkan, Darmawan menyinggung pernyataan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti yang menyebut jika anggota polisi di Indonesia merupakan salah satu polisi terbaik di dunia memang terbukti.
"Dan tolong dicatat ini yang pertama di dunia, Itu menandakan apa? menandakan polisi Indonesia ini yang dikatakan pak Krishna Murti terbaik di dunia salah satu itu dinyatakan terbukti. Nah ini kenapa saya berani menyatakan itu? karena ketika pak hakim menyatakan diteruskan sidang ini, selesai dia. selesai. krna ini sudah buktinya tuh kalau bisul tinggal pecah doang," bebernya
"Jadi saya bilang bukannya sok jago banyakan ngomong, lah emang begitu, bukan opini, sengaja bikin omongan, nggak sama sekali, karena mereka (pihak Jessica) nggak tahu CCTV," sambung Darmawan.
Darmawan juga mengaku sebelumnya sudah memiliki kesepakatan dengan Polda Metro Jaya agar bisa bekerja sama untuk mengungkap secara tuntas kasus Kopi Maut yang telah merengut nyawa anaknya.
Lebih lanjut, dia juga tidak menilai tak salah jika Presiden Joko Widodo menunjuk Komisaris Jenderal Tito Karnavian sebagai Calon Kapolri. Sebab, kata dia, kinerja Tito sudah terlihat saat menangani kasus pembunuhan anaknya ketika masi menjabat Kapolda Metro Jaya.
"Om pegang rapat (perjanjian) sama pak polisi berduaan kita udah deal, itu Kapoldanya yang sekarang jadi Kapolri nah asal tahu saja Pak Tito itu hebat, nggak salah dia jadi Kapolri," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Tak Ditahan Usai Diperiksa 9 Jam, Roy Suryo Pekik Takbir di Polda Metro Jaya
-
Pakar Hukum Bivitri Susanti Sebut Penetapan Pahlawan Soeharto Cacat Prosedur
-
Usut Korupsi Dana CSR BI, KPK Periksa Istri Polisi untuk Lancak Aset Tersangka Anggota DPR
-
Demi Generasi Digital Sehat: Fraksi Nasdem Dukung Penuh RUU Perlindungan Siber, Apa Isinya?
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Mensesneg Klarifikasi: Game Online Tidak Akan Dilarang Total, Ini Faktanya!
-
Berantas TBC Lintas Sektor, Pemerintah Libatkan TNI-Polri Lewat Revisi Perpres
-
Pemerintah Kaji Amnesti untuk Pengedar Narkotika Skala Kecil, Ini Kata Yusril
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal