Ketua KPK Agus Rahardjo memberikan keterangan pers terkait hasil OTT yang melibatkan Panitera/Sekretaris Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Edy Nasution, di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (21/4/2016). [Suara.com/Oke Atmaja]
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua kalangan yang telah melaporkan penerimaan hadiah pada Hari Raya Idul Fitri 1437 H kemarin. Pasalnya, selain anggota DPR dan para pejabat tinggi, ternyata ada juga Lurah yang melaporkan gratifikasi tersebut ke KPK.
"Yang lapor macam-macam, ada DPR, wakil menteri bahkan lurah. Kita patut apresiasi. Kita juga apresiasi respon instansi soal hal yang diantisipasi terkait Idul Fitri," kata Ketua KPK, Agus Rahardjo di auditorium gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (18/7/2016).
Namun, Agus tidak membeberkan lebih jauh siapa lurah jujur yang melaporkan gratifikasi tersebut. Hal yang sama juga terkait Anggota DPR dan Wakil menteri. Namun, sebelumnya ada nama Ketua Komisi III DPR RI, Bambang Soesatyo yang melaporkan dan menyerahkan paket gratifikasi yang diterimanya ke KPK.
"Saya tidak tahu persis siapa nama mereka, nanti datanya ada pada Direktorat Gratifikasi," kata Agus.
Agus menambahkan bahwa selama Hari Raya Idul Fitri ini, KPK sudah menerima 66 laporan gratifikasi terkait hari Lebaran tersebut. Dan dari jumlah tersebut, jenis dan wujudnya bervariasi.
"Terkait hari Raya Idul Fitri KPK terima laporan gratifikasi ada 66 parsel yang dilaporkan ke KPK. Wujudnya macam-macam, ada makanan, pakaian, perabotan rumah tangga dan gadget," kata Agus.
Terkait sejumlah laporan dan parcel yang diterima tersebut, hingga saat ini KPK masih terus menganalisisnya. Apakah hadiah yang diterima tersebut termasuk gratifikasi atau tidak. Sebab, kalau tidak termasuk gratifikasi, maka akan dikembalikan kepada pelapornya.
Komentar
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Prabowo Berulang Kali Ucapkan Terima Kasih Jelang Upacara HUT ke-80 TNI
-
TPA Ilegal Rowosari Ditutup, Pemkot Semarang Berjanji Akan Siapkan TPS Resmi
-
Naik Maung, Prabowo Keliling Monas dan Sapa Warga Sebelum Pimpin Upacara HUT TNI
-
Monas Dibanjiri Warga, Tank Tempur Jadi Rebutan Spot Foto untuk Anak-Anak di HUT ke-80 TNI
-
Penampakan 200 Motor Baru, Siap Jadi Doorprize Utama di HUT ke-80 TNI di Monas
-
Kebakaran di Glodok Plaza pada Sabtu Malam, Api Berkobar di Kios HP Lantai Bawah
-
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Akselerasi Transisi Energi Bersih
-
Ajang Dunia MotoGPTM 2025 Jadi Penyelenggaraan Terbaik dan Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan