Suara.com - Ketua tim pengacara terdakwa Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan, menegaskan sakit yang dialami Jessica di tengah persidangan tadi bukan pura-pura agar bisa menunda agenda mendengarkan kesaksian ahli toksikologi I Made Agus Gelgel Wirasuta.
"Dia bilang pusing. Dari tadi rupanya dia juga nyimpan perasaan. Dari tadi mungkin dia sudah rasain, tapi nggak ngomong," kata Otto usai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (18/8/2016).
Otto mengatakan energi dan emosi Jessica banyak dikuras selama menjalani persidangan. Meski tertekan selama persidangan, Otto menilai mental kliennya kuat.
"Mungkin bagi kita tahan di sini. Tapi seorang terdakwa menghadapi seperti itu nggak mudah. Umurnya sudah 27 tahun, menghadapi tekanan berat begini kan nggak muda," kata dia.
Persidangan kasus pembunuhan terhadap Wayan Mirna Salihin sudah berlangsung 13 kali.
Otto menilai penurunan kondisi kesehatan Jessica juga karena kondisi Rutan Pondok Bambu yang kurang mendukung.
"Kalian bayangkan, dipenjara dua kali dua kamarnya. Mungkin tidurnya di lantai," kata Otto.
Otto mengatakan sebenarnya penundaan merugikan kliennya. Apalagi mereka harus mempersiapkan saksi-saksi untuk meringankan dakwaan.
"Kami kan repot juga kalau ditunda. Mepet juga. Kalau tunda juga repot," kata dia.
"Kami jadi rugi. Kan kami kurang lebih 15 orang. Enam kali sidang, dua atau tiga saksi per sidang. Tapi kami nggak banyak-banyak pertanyaannya," Otto menambahkan.
Berita Terkait
-
PK Jessica Wongso Ditolak Lagi! Babak Akhir Kasus Kopi Sianida?
-
Drama Kasus Kopi Sianida: PN Jakpus Kembali Tolak Mentah-mentah PK Jessica Kumala Wongso
-
Jessica Wongso di Media Australia, Wawancara Kontroversial Picu Kemarahan Masyarakat
-
MA Proses PK Jessica Wongso dalam Kasus Kopi Sianida Mirna
-
Pernah Diisukan Penyuka Sejenis, Jessica Wongso Ngaku Banyak Cowok Mendekatinya Usai Bebas
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!