Suara.com - Guru Besar Kriminologi Universitas Indonesia TB Ronny Rahman Nitibaskara menganalisa hasil rekaman pengawas atau CCTV yang memperlihatkan Jessica Kumala Wongso saat mendatango Kafe Olivier sebelum bertemu Wayan Mirna Salihin.
Dalam analisanya dari rekaman CCTV, gerakan tubuh dan ekspresi wajah Jessica menunjukkan ada kecenderungan cemas.
Adapun rekaman CCTV pada pukul 16.22.59 WIB memperlihatkan, Jessica duduk diujung kursi nomor 54. Tak lama, Jessica langsung bergeser dan memperbaiki kondisi duduknya. Tak lama, Jessica juga terlihat menggunakan tangannya untuk mengibas-ibaskan rambutnya.
"Mengibaskan rambut adalah sinyal menenangkan diri ketika berada dalam situasi dan kondisi tegang, yang membuatnya tidak nyaman, gelisah, cemas. Ketika seseorang berada dalam kondisi itu, dia akan menyentuh bagian tubuh dirinya," kata Ronny saat dihadirkan sebagai saksi ahli di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (1/9/2016).
Kemudian, Jessica juga nampak memintahkan papar bag di atas meja pada rekaman CCTV pukul 16.28.41 WIB. Saksi ahli menganggap gerakan menghalangi dengan benda yang di atas meja itu mengisyaratkan ada sesuatu hal yang membuat dirinya tidak nyaman
"Ini tanda-tanda kecemasan juga," kata dia.
Kata saksi ahli, pemaparan terhadap hasil pengamatan tersebut juga sudah disesuaikan dengan pelbagai literatur. Bukan semata-mata hanya menganalisanya dengan menebak-nebak.
"Itu ada juga dalam literatur. Guru Besar Antropologi di Amerika. Dia meneliti semua gerakan dalam tubuh dan dicek," kata dia.
Berita Terkait
-
Kesimpulan Gestur Pelukan Mirna Dipertanyakan Pengacara Jessica
-
Tanggapi Keterangan Saksi Ahli, Pengacara Jessica Naik Pitam
-
Ahli: Ada 22 Ciri Psikopat, Empat di Antaranya Ada pada Jessica
-
Ini Bahasa Tubuh Mirna yang Tunjukkan Penolakan ke Jessica
-
Debat Sengit di Sidang Saat Pengacara Jessica Tolak Saksi Ahli
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
'Keramat', Nasib Sahroni hingga Uya Kuya Ditentukan di Sidang MKD Hari Ini, Bakal Dipecat?
-
MKD Gelar Sidang Putusan Anggota DPR Nonaktif Hari Ini, Uya Kuya Hingga Ahmad Sahroni Hadir
-
Identitas 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Diumumkan Besok, Polda Undang Keluarga Reno, Ada Apa?
-
Berdayakan UMKM dan Keuangan Inklusif Desa, BNI Raih Outstanding Contribution to Empowering MSMEs
-
Heboh Pria Cepak di Tanah Abang Tabrakan Diri ke Mobil, Aksinya Diolok-olok: Akting Kurang Natural
-
Dibiayai Rakyat Sampai Masuk Lubang Kubur, Menhan Minta Prajurit TNI Hormati dan Lindungi Rakyat
-
Prabowo 'Gebrak Meja', Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun Dibayar Pakai Duit Rampasan Koruptor
-
Terkuak! Alasan Bripda W Habisi Dosen di Jambi, Skenario Licik Gagal Total Gara-gara Wig
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Istana Pasang Badan! 7 Fakta Prabowo Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Tahun untuk Bayar Utang Whoosh