Suara.com - Ketua Majelis Hakim Kisworo mempertanyakan visa kunjunyan yang digunakan ahli Toksikologi dari Australia Michael David Robertson. David menjadi saksi ahli dari terdakwa Jessica Kumala Wongso.
Pertanyaan itu diungkapkan saat baru membuka sidang kasus pembunuhan Wayann Mirna Salihin
"Visa pakai apa? Visa khusus, Visa tinggal terbatas atau apa? bisa ditunjukkan," kata Hakim Kisworo dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (21/9/2016).
"Visa bisnis, tinggal terbatas,"jawab David melalui seorang penerjemah.
Mendengar hal tersebut, Hakim Kisworo lantas menanyakan apakah semua persyaratan keimigrasian telah dipenuhi oleh pihak kuasa hukum Jessica mengenai kehadiran saksi ahli di persidangan ke-23 ini.
"Ya saya yakin," kata dia.
Ketua tim kuasa hukum Jessica, Otto Hasibuan juga menjelaskan kepada majelis hakim, bahwa pihaknya telah mendapatkan surat keterangan dari pihak imigrasi terkait visa kunjungan yang digunakan sakso ahli. Otto pun menyebut jika visa yang digunakan Robert ke Indonesia adalah visa kunjungan terbatas.
"Semua persyaratan sudah terpenuhi, surat imigrasi sudah kami peroleh. Izin tinggal khusus dia," kata Otto.
Bukan pertama kalinnya pihak Jessica mendatangkan saksi ahli dari luar negeri. Dalam sidang Senin (5/9/2015) lalu, pihak Jessica pernah mendatangkan ahli Patologi Forensik dari Australia Beng Beng Ong sebagai saksi ahli.
Namun jaksa penuntut umum mempermasalahkan visa yang digunakan Beng Ong saat masuk ke Indonesia. Kemudian, pada Selasa pagi Beng Ong diciduk di Bandara Internasional Soekarno-Hatta saat akan pulang ke Australia oleh pihak Imigrasi.
Dia diduga menyalahi aturan keimigrasian Indonesia. Dosen senior dari Universitas Queensland, Brisbane, Australia itu lalu diamankan oleh pihak imigrasi dan diperiksa selama hampir 4,5 jam. Pihak Imigrasi pun mendeportasi Beng Ong ke Australia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Kritik 'Kultur Pejabatisme' di Indonesia, Ray Rangkuti Serukan Hormati Kinerja Bukan Jabatan!
-
Pabrik Michelin 'Digeruduk' Pimpinan DPR Buntut Isu PHK Massal, Dasco: Hentikan Dulu
-
Rocky Gerung Bongkar 'Sogokan Politik' Jokowi ke Prabowo di Balik Manuver Budi Arie
-
Misi Roy Suryo Terbang ke Sydney: Investigasi Kampus Gibran, Klaim Kantongi Bukti Penting dari UTS
-
Sindiran Brutal 'Tolol Natural' Balas PSI yang Ungkit Jasa Jokowi ke AHY
-
Polisi Temukan 5 Gigabyte Data Rahasia Hasil Retas Bjorka, di Antaranya Milik Perusahaan Asing
-
Cerita Sedih Anak Kos di Pasar Minggu, Lagi Kondisi Sakit, Motornya Digondol Maling!
-
Rocky Gerung: Dengan Seizin Pak Jokowi, Maka Projo Akan Dihibahkan ke Gerindra
-
Proyek RDF Limbah Sampah di Rorotan 'Teror' Puluhan Anak: Batuk, Sakit Mata, Muntah hingga ISPA
-
Jalan Ketiga Lukas Luwarso: Buru Ijazah Asli Jokowi, Bongkar Dugaan 'Operasi' Penutupan Fakta