Suara.com - Petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjawab tantangan bakal calon wakil gubernur dari Partai Gerindra dan PKS, Sandiaga Uno.
Sandiaga sempat menantang Ahok untuk melakukan pembuktian harta terbalik. Pembuktian harta terbalik telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2006 tentang Pengesahan Ratifikasi PBB Melawan Korupsi.
Dalam peraturan itu disebutkan, jika harta seorang pejabat publik tidak sesuai dengan biaya hidup dan pajak yang dibayar, hartanya akan disita negara dan dia dinyatakan sebagai seorang koruptor.
"Jadi dalam pembuktian terbalik itu buat pejabat di situ ada laporan LHKPN. Makanya KPK periksa, saya punya uang dari mana dari mana," ujar Ahok di Lapangan Eks IRTI Monas, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2016).
Sebagai pejabat negara, Ahok mengatakan selalu melaporkannya hartanya ke KPK. Dia mulai melakukan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara sejak 1999.
Menurut Ahok, tantangan Sandiaga kepadanya tidak sebanding. Sebab, dirinya merupakan pejabat publik, sedangkan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu seorang pengusaha.
"Jadi seorang pejabat publik ketika melaporkan LHKPN dilihat dari gaya hidupnya, biaya hidupnya, dan uang yang dilaporkan kira-kira mendekati betul nggak," kata Ahok.
Selanjutnya, mantan Bupati Belitung Timur ini juga menyinggung Sandiaga yang telah mengikuti program pemerintah pengampunan pajak, atau tax amnesty. Dengan begitu, Ahok menilai Sandiaga tidak patuh dalam membayar pajak.
"Makanya untuk orang biasa yang tidak bisa membuktikan apa yang dia bayar dengan gaya hidup nya, di situlah pemerintah mengeluarkan tax amnesty," kata Ahok.
"Dan dalam hal ini pak Sandiaga ikut, dan ini juga membuktikan Pak Sandiaga dulu ngemplang pajak, nggak bayar pajak gitu lho," Ahok menambahkan.
Diketahui, menjelang Pilkada Jakarta 2017, Sandiaga Uno mengajak Ahok melakukan pembuktian harta terbalik. Sandiaga mengatakan, akan mendatangi Ikatan Akuntan Indonesia untuk menanyai bagaimana prosedur pembuktian harta terbalik.
"Saya mengajak beliau dan keluarganya juga. Karena mungkin keluarganya beliau diuntungkan dengan kebijakan Pak Ahok itu, membuka semuanya dan membuktikan harta terbalik," kata Sandiaga di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (2/10/2016).
Tag
Berita Terkait
- 
            
              Soal Harta, Sandiaga Tantang Ahok Lakukan Pembuktian Terbalik
 - 
            
              Anindya Bakrie Geser Sandiaga Uno dari Ketua Umum PRSI
 - 
            
              Ketika Dua Politisi PDIP Berseberangan Jalan di Pilgub Jakarta
 - 
            
              Tim Pemenangan Anies-Sandiaga Sepakat Tidak Lakukan Kampanye SARA
 - 
            
              Sandiaga Apresiasi Upaya Polisi Cegah Isu SARA di Pilgub DKI
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Penumpang Dibuang Ojol Depan DPR Usai Tabrak Truk, Tewas Setelah Seminggu Koma
 - 
            
              Gubernur Riau Kader PKB Diciduk KPK, Petinggi Partai: Hormati Proses Hukum
 - 
            
              Human Error! Imbas Masak Nasi Ditinggal Pemiliknya, 3 Rumah di Cakung Jaktim Ludes Terbakar
 - 
            
              Jonan Buka-bukaan! Ini Isi Diskusi 2 Jam Bareng Prabowo, Singgung Keadilan Sosial
 - 
            
              Kecelakaan Depan DPR: Pengemudi Ojol Kabur Tinggalkan Penumpang Bersimbah Darah, Kini Masuk DPO!
 - 
            
              Gerindra Bantah Budi Arie Sudah Jadi Kadernya, Dasco: Belum Ada KTA
 - 
            
              Di Mata Sang Penambal Ban Asal Pati Ini, JKN Telah Menjadi Penyelamat Hidupnya
 - 
            
              Hukum Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas? Yusril: Akibat Ketimpangan Sosial-Ekonomi
 - 
            
              OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Dibagi 2 Kloter, KPK Giring 9 Orang ke Jakarta, Siapa Saja Mereka?
 - 
            
              Pemerintah Siap Kembangkan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Tapi Tunggu Urusan Whoosh Beres Dulu