Sama seperti Supriyadi, PKL bernama Desi (32) juga mengaku hidupnya sejahtera meskipun sederhana dengan jualan kecil-kecilan.
Desi berjualan minuman ringan buat anak-anak sekolah di depan Sekolah SD Negeri 07, SD Negeri 09, dan SD Negeri 011 di Kampung Irian 2, Kemayoran Jakarta Pusat.
"Ya alhamdulillah saya jualan ini udah cukup untuk saya dan keluarga. Saya juga nggak bisa jual mahal-mahal soalnya kan di sini yang beli kebanyakan anak kecil, dan anak sekolah SD. Jadi jualnya murah-murah saja," ujarnya.
Dia mengaku penghasilannya dalam sehari melebihi UMP Jakarta.
"Kalau untuk penghasilan setiap hari sekitar Rp120 ribu sampai Rp150 ribu per hari, itu sudah bersih, sudah keuntungan saya, sudah belanja juga. Ya kalau dihitung dalam satu bulan, keuntungan saya pribadi sekitar Rp4 juta. Saya jualan setiap hari, pagi sampai sore," katanya.
Pedagang makanan goreng di Pasar Kecamatan Serdang bernama Nunung (35) juga menceritakan kesuksesannya menjadi pedagang kecil.
"Saya jualan gorengan baru tiga setengah tahun. Dulu saya udah mencoba segala jenis usaha, tapi belum menemukan penghasilan yang pas. Akhirnya saya mencoba untuk beralih ke jualan gorengan dan alhamdulillah hasilnya bisa mencukupi anak dan istri saya," ujarnya.
Penghasilan Nunung cukup fantastis. Dalam sehari dia bisa meraup uang Rp500 ribu sampai Rp600 ribu.
"Kalau bersihnya paling sekitar Rp200 ribu sampai Rp300 ribu per hari, lebih dari cukup, untuk keluarga kecil saya," katanya.
Cerita bahagia juga datang dari pedagang es teh bernama Oky Stiawan (33) yang berjualan di Bazaar Kuliner Kemayoran Jakarta Pusat. Kerjaan ini sebenarnya hanya sambilan.
"Saya kerja di suatu perusahaan kecil. Setelah pulang kerja, saya dibantu istri berjualan di bazaar, mulai jualan itu jam lima sore," katanya.
Dari jualan, dia mengaku penghasilan setiap bulan melebihi gajinya sebagai karyawan.
"Dalam satu hari dari penghasilan sekitar Rp250 ribu, kalau hari libur atau hari Sabtu dan Minggu penghasilan perhari bisa Rp300 sampai Rp400 ribu. Itu belum belanja, untuk belanja modal satu hari paling sekitar Rp100 ribu, selebihnya itu keuntungan saya," ujarnya. (Yulia Enggarjati/Marselinus Kalis)
BERITA MENARIK LAINNYA:
Ahok Ceritakan Seorang Ibu Hajah yang Selalu Membelanya
Foto Biarawati dan Ustadz Ini Jadi Bahasan 'Hangat' di Sosmed
Ini Isi Ajakan Membully Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto
Asty Ananta Tunjukkan Foto Menikah Secara Islam
Kejujuran Reza Akui Praktik Seks Aa Gatot Diapresiasi
Penjelasan Jessica Soal Foto Selonjoran di Sel Polda akan Gempar
Berita Terkait
-
PKL Bukan Sekadar Formalitas, Saatnya Mahasiswa Belajar dari Realitas
-
Pramono Tebar Janji Manis ke PKL, Bisa Gelar Lapak Tanpa Diusik Satpol PP
-
Bank Jakarta Gandeng APKLI Perjuangan, Perluas Akses Layanan Keuangan UMKM dan PKL
-
Jangan Lewatkan! Ini Dia Cara Punya Rumah Subsidi dengan Cicilan Ringan Banget
-
Ricuh! Detik-detik PKL hingga Emak-emak Serang Satpam Diduga Gegara Dilarang Mangkal di TMII
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor