Suara.com - Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Abdul Manan Ghani mengajak seluruh masyarakat bersama-sama untuk menciptakan keamanan dan kedamaian bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Mari kita ciptakan kedamaian keamanan, bagi kita NKRI merupakan final UUD 1945, Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika," kata Abdul Manan Ghani, Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan Indonesia dengan suku bangsa yang luar biasa banyaknya, tanah dan laut yang kaya raya serta penduduk yang ramah, merupakan karunia Tuhan yang harus dijaga dengan baik.
Untuk itu, dia mengharapkan semua pihak dapat menjaga diri dalam bertingkah laku dan bersikap sehingga tidak berbuat sesuatu yang dapat merugikan bangsa dan mengganggu ketertiban.
"Jangan sampai seperti saudara kita satu sama lain berperang gak ada ujungnya di Irak, Yaman, Suria," tuturnya.
Salah satu cara mensyukuri berkat Tanah Air ini adalah dengan menkaga keutuhan bangsa Indonesia dengan sebaik-baiknya.
"Masa mengorbankan bangsa karena hal yang kecil," ujarnya.
Dia menuturkan masyarakat harus mendukung sepenuhnya penyelesaian permasalahan di bangsa Indonesia pada pemerintah.
"Saya yakin pemerintah kita bisa mengatasinya dengan baik," ujarnya. [Antara]
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Penculik Bilqis Sudah Jual 9 Bayi Lewat Media Sosial
-
Bank BJB Batalkan Pengangkatan Mardigu Wowiek dan Helmy Yahya Jadi Komisaris, Ada Apa?
-
Laurin Ulrich Bersinar di Bundesliga 2: Makin Dekat Bela Timnas Indonesia?
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
Terkini
-
Soeharto Resmi Ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional, Aktivis Sejarah: Ini Mengkhianati Reformasi
-
Pemerintah Pusat Mau Batasi Game PUBG Imbas Kejadian di SMAN 72 Jakarta, Begini Respons Pramono
-
Sudah Ditetapkan Tersangka, KPK Akan Telusuri Cara Sekda Ponorogo Bisa Menjabat hingga 12 Tahun
-
Marsinah jadi Pahlawan Nasional, Wijiati Tak Kuasa Tahan Tangis dan Cium Foto Kakak di Istana
-
Hitung-Hitungan Harga 48 Kerbau dan 48 Babi: Denda Pandji Pragiwaksono
-
Hormati Jasa Pahlawan, Belitung Salurkan Bansos Rp2,5 Juta untuk Veteran dan Janda Veteran
-
Di Balik Kontroversi Gelar Pahlawan Soeharto: Prabowo Sebut Jasa Luar Biasa, Hormati Pendahulu
-
Ahli Waris Meradang, Proyek Strategis Kampung Nelayan Merah Putih Gorontalo Disegel Lagi
-
Penculikan Bilqis: Anggota DPR Ungkap Dugaan Sindikat Perdagangan Anak Terorganisir!
-
Hilirisasi Mineral Kritis Jadi Kunci Indonesia Perkuat Posisi Global