Suara.com - Presiden Joko Widodo hadir dalam acara pemusnahan barang bukti Narkoba yang dilakukan di pintu masuk bagian barat lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (6/12/2016). Jokowi tiba di Monas pada pukul 09.55 WIB.
Didampingi oleh Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karbavian, Jokwi tidak langsung masuk ke panggung acara.
Terlebih dahulu dia diarahkan ke tempat yang telah disediakan oleh panitia pemusnahan barang bukti narkoba tersebut. Baru pada pukul 10.02 WIB, Jokowi batu masuk ke dalam tenda acara.
Dia didampingi langsung oleh Kepala Badan Narkotika Nasional, Komjen Pol Budi Waseso, Menkopolhukam, Wiranto, dan juga pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono.
Setelah presiden masuk, acara pun langsung dibuka oleh sang pembawa acara. Adapun acara tersebut dibuka dengan laporan yang dibawakan oleh Kepala BNN, Komjen Pol Budi Waseso.
Setelah pria yang biasa disapa Buwas tersebut menyelesaikan laporannya, giliran Jokowi yang menyampaikan sambutan. Lalu kemudian, doa pun dipanjatkan sebelum pemusnahan barang bukti narkoba tersebut dimusnahkan.
Adapun barang bukti Narkotika yang dimusnahkan kali ini adalah sekitar lebih kurang sabu 445 kg, ganja 422 kg, ekstaci 190.840 butir. Dan Pemusnahan ini bertujuan untuk mengantisipasi tertukarnya barang bukti yang sudah disita.
Pada acara ini, hadir pula Menteri Perhubungan, Budi Karya, Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Komjen Pol Ari Dono Sukmanto, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol, M Iriawan, Kepala BNN, Komjen Pol Budi Waseso, Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Plt Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, dan Menkopolhukam, Jenderal (purn) Wiranto.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar