Suara.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta petahana, Djarot Saiful Hidayat blusukan ke pasar minggu, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (9/1/2017). Uniknya, Djarot blusukan dengan menggunakan bahasa Jawa.
Dia tiba di pasar sekitar pukul 10.00 WIB. Dengan pakaian khas pasangan nomor urut dua, kemeja kotak-kotak, ia terlihat menyusuri gang-gang sempit di dalam pasar itu.
Sesekali ia terlihat mampir ke kios-kios kecil untuk sekedar bersalaman dengan penjual. Ia juga menjadi rebutan beberapa penjual dan pengunjung untuk berfoto.
Setelah mampir di kios buk Sarti (60), ia terlihat berhenti sejenak. Kepada penjual buah klengkeng itu ia berbicara dengan bahasa jawa tengah.
"Jenenge sinten buk? Asli ne pundi? (namanya siapa buk? Asli mana?)" kata Djarot membuka pembicaraan dengan Surti.
"Kulo Surti pak (nama saya Surti). Asli Wonogiri," kata Surti.
Djarot terlihat mencicipi kelengkeng. Ia juga menanyakan harga buah itu dan langsung membeli sebanyak 2,5 Kg. Ia terlihat menyodorkan uang Rp100 ribu. Harga klengkeng itu diketahui Rp40 ribu per kilo.
Sebelum beranjak di hadapan Surti, pasangan Basuki Tjahja Purnama (Ahok) itu tidak lupa meminta doa restu dan dukungan kepada Surti.
Baca Juga: Ribut dengan Anggota FPI, Begini Nasib Pendukung Ahok-Djarot
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Hindari Overkapasitas Lapas, KUHP Nasional Tak Lagi Berorientasi pada Pidana Penjara
-
Kayu Hanyutan Banjir Disulap Jadi Rumah, UGM Tawarkan Huntara yang Lebih Manusiawi
-
Video Viral Badan Pesawat di Jalan Soetta, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Libur Natal dan Tahun Baru, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan Tiga Hari!
-
KemenHAM: Pelanggaran HAM oleh Perusahaan Paling Banyak Terjadi di Sektor Lahan
-
Pemerintah Terbitkan PP, Wahyuni Sabran: Perpol 10/2025 Kini Punya Benteng Hukum
-
Komisi III DPR Soroti OTT Jaksa, Dorong Penguatan Pengawasan
-
Perpres Baru Bisnis dan HAM Masih Menunggu Teken Menko Airlangga
-
Rawan Roboh Selama Cuaca Ekstrem, Satpol PP DKI Jakarta Tertibkan 16 Reklame Berbahaya
-
Demo di Balai Kota, Buruh Jakarta Tagih Janji 'Manusiakan Pekerja' Lewat UMP Rp5,8 Juta