Suara.com - Kepolisian Resor Bogor, Jawa Barat menangkap satu dari empat tersangka pelaku begal mobil yang digunakan untuk jasa transportasi online Grab Car. Begal itu terjadi di KM 30 Tol Jagorawi Bogor pada Maret 2016 lalu.
"Tiga pelaku lainnya masuk daftar pencarian orang supaya masyarakat bisa membatasi ruang gerak tersangka," kata Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky Pastika Gading di Polres Bogor, Kamis (12/1/2017).
Pelaku bernama Juli Ekowinoto. Eko adalah warga Jakarta Pusat. Dia tertangkap di luar provinsi Jawa Barat yakni di sebuah rumah milik saudara Eko di Cilacap Jawa Tengah dan berpura-pura pinsan saat dibekuk.
Sejak kasus begal tersebut terjadi, Eko dan dua teman lainnya kabur berpindah tempat sehingga pihak kepolisian sedikit kesulitan mendeteksi keberadaan para tersangka. Dari tangan tersangka Eko petugas telah mengamankan barang bukti berupa telepon selular dan telah mendapatkan surat kendaraan Toyota Avansa dengan Polisi B 1605 PYN atas nama Nung Suharyanto (45) selaku korban yang masih dalam daftar pencarian barang (DPB) pihak kepolisian dari pihak kejaksaan.
Pelaku dijerat pasal 356 KUHP dengan ancaman hukuman selama12 tahun penjara. Eko sempat menjadi supir grab selama empat bulan sehingga telah mengetahui seluk beluk pemesanan jasa online mobil Grab dan kelemahan supir jasa transportasi online tersebut.
Eko melakukan aksinya bersama tiga teman lainnya dengan memesan mobil grab yang dikendarai Nung Suharyanto dari Rawamangun Jakarta ke arah Bogor. Kemudian di KM 30 Tol Jagorawi empat orang tersangka membuang korban Nung dan membawa lari mobil setelah berpura-pura mual dan ingin buang air kecil.
Lalu salah satu pelaku yang turun menodongkan senjata api ke korban dan korban sempat mengelak. Tak ingin gagal, pelaku yang duduk di samping korban menyetrum hingga empat kali sampai Nung lemas tak berdaya lalu ia dipaksa pindah duduk ke kiri sambil dipukuli dengan gagang senjata hingga korban berhasil dikeluarkan dari mobil.
Oleh sebab itu, AKBP Andi berjanji akan terus mengungkap kasus dan melacak keberadaan para tersangka dan modus kejatahan dengan kekerasan lainnya. Kapala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bogor AKP Bimantoro Kurniawan menambahkan pelaku mengaku pernah melakukan kasus serupa di daerah Bekasi sehingga dengan kasus di Bogor ini menjadi dua kali.
Sehingga Kasat Reskrim tersebut mengimbau kepada sopir angkutan umum online maupun non online lebih waspada dan berhati-hati. (Antara)
Baca Juga: GrabChat, Solusi Hubungi Pengemudi Grab Tanpa Pulsa
Tag
Berita Terkait
-
Mobil Uber dan Grab yang Belum Lengkapi Izin Bakal Dikandangkan
-
Sambut Hari Angkutan Nasional, Grab Sediakan Tumpangan Gratis
-
Surabaya Beda dengan Jakarta, Risma Takut Izinkan Angkutan Online
-
Unjukrasa Tolak Uber dan GrabCar Juga Terjadi di Malaysia
-
Rhenald Kasali: "Sharing Economy" dan Bisnis Murah Masa Kini
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang
-
Kasus Ilegal Akses Akun Mirae Mandek, Korban Kini Ngaku Kecewa dan Merasa Ditekan
-
Presiden Prabowo Telepon Hotman di Hari Natal, Puji Buka Lapangan Kerja: Hebat Kau!
-
Sama-sama 'Somali' Beda Nasib: Di Mana Letak Somaliland dan Apa Bedanya dengan Somalia?
-
Israel Jadi Negara Pertama di Dunia Akui Kemerdekaan Somaliland, Dunia Arab Murka
-
Koalisi Sipil Kecam Represi TNI di Aceh: Dalih Bendera Bulan Sabit Dinilai Buka Luka Lama Konflik
-
Nyalip Tak Hati-hati, Calya Disopiri Mahasiswa Myanmar Seruduk Minitrans di Duren Tiga
-
Derita WNI Hamil 6 Bulan di Kamboja, Lolos dari Siksaan Sindikat Judi Online