Suara.com - Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta membatasi pendukung tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur menghadiri debat perdana. Debat itu di Bidakara Hotel, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (13/1/2017).
Tiga pasangan calon maksimal hanya dapat membawa masa pendukung sebanyak 100 orang untuk bisa menghadiri langsung debat perdana tersebut.
Wakil Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Brigadir Jenderal Suntana menghimbau untuk massa pendukung yang tidak terdaftar untuk tidak datang langsung ke acara debat tersebut.
"Sudah saya sampaikan ke KPUD Jakarta, untuk menghimbau masa pendukung yang tidak terdaftar mereka agar tidak datang. Kan sudah cukup 100 orang," kata Suntana di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (13/1/2017).
"Ya, kan sudah live. Ya nonton di TV saja kan," Suntana menambahkan.
Selanjutnya bila masa pendukung tetap ingin datang menyaksikan langsung debat. Pihaknya tetap melakukan pengamanan agar tetap berjalan lancar debat perdana tersebut.
"Ya kalau tetap datang, masa pendukung kami juga telah antisipasi. Kami sudah lakukan penyekatan dan sudah dibagikan berapa tempat mana pendukung nomor satu, dua dan tiga. Kami lakukan penyekatan baik barier dan anggota sabhara dilapangan," ujar Suntana.
KPUD Jakarta menjadwalkan acara debat sebanyak tiga kali yaitu tanggal 13 dan 27 Januari, kemudian 10 Februari 2017.
Diketahui, ada tiga pasang cagub-cawagub bertarung di Pilkada DKI Jakarta kali ini. Masing-masing adalah Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni yang diusung Partai Demokrat, PPP, PKB dan PAN; Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat yang didukung PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai Nasdem; serta Anies Baswedan - Sandiaga Uno yang diusung Partai Gerindra dan PKS.
Baca Juga: Anies: Saya Tak Ingin Datang Debat karena Terpaksa
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Kapolri Peringatkan 10 Ancaman Global Dekade Mendatang, Cuaca Ekstrem Paling Nyata Dampaknya
-
Kapolri: Indonesia Lolos dari 'Agustus Kelabu September Gelap', Stabilitas Cepat Pulih
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
Tuntut Revisi UMSK 2026, Buruh Kritik Gaya Kepemimpinan Dedi Mulyadi: Hentikan Pencitraan di Medsos
-
Tanpa Senjata, 2.617 Personel Gabungan Amankan Aksi Buruh KSPI di Monas
-
Gubernur Aceh Minta Pusat Percepat Hunian dan Infrastruktur: Harus Ada Langkah Konkret
-
Bimas Kristen dan Katolik Gelar Festival Kasih Nusantara 2025, Perkuat Solidaritas di Momen Natal
-
Empati Musibah Sumatera, Polda Metro Ingatkan Tahun Baru Tanpa Kembang Api dan Knalpot Brong!
-
Jembatan Krueng Tingkeum Dibuka, Aktivitas Ekonomi Bireuen Mulai Bangkit
-
Pimpinan DPR Gelar Rapat Koordinasi Besar di Aceh, Matangkan Langkah Pemulihan Pascabencana 2026