Suara.com - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya mendalami laporan dugaan penggelapan penjualan tanah yang melibatkan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Sandiaga Uno.
"Laporan sudah diterima, nanti kami akan lakukan penyelidikan dari penyidik," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Selasa (14/3/2017).
Dijelaskan Argo, laporan dibuat oleh seorang perempuan bernama Fransiska Kumalawati Susilo yang merupakan pengacara korban, Djoni Hidayat.
Kronologisnya, beber Argo, pihak pelapor pernah meminta bantuan Sandiaga untuk menjual tanah di Jalan Raya Curug, Tangerang Selatan, Banten, tahun 2012 silam. Namun, dari hasil penjualan tanah seluas 9 ribu meter tersebut Sandiaga hanya memberikan uang sebesar Rp1 miliar.
"Intinya adalah pelapor ini, meminta bantuan untuk menjual sebuah rumah, ada sebidang tanah. Setelah terjual, uang yang diberikan hanya Rp1 M sementara harganya 8 M, sisanya belum dikembalikan," kata Argo.
Argo memastikan pihaknya akan memanggil Sandiaga untuk diperiksa. Sayang, dia belum dapat memastikan kapan Sandiaga akan dihadirkan.
"Pasti semua yang berkaitan dengan laporan ini akan dimintai keterangan. Tapi (jadwal) pemanggilan belum ada. Kami tunggu dari penyidik," kata dia
Argo menjamin polisi akan profesional mendalami perkara ini. Terlebih, saat ini Sandiaga tengah mengikuti kampanye Pilkada DKI putaran kedua.
"Yang terpenting polisi profesional untuk menyikapi kasus itu. Ada laporan kami tindaklanjuti," kata dia.
Baca Juga: Polisi Masih Cari Dua Terduga Pengroyok Pro Ahok
Laporan inidengan nomor LP/1151/III/2017/PMJ/Dit.Reskrimum dibuat Rabu (8/3/2016) lalu dan sudah diterima polisi. Selain Sandiaga, pria berinisial AT yang disebut-sebut sebagai rekan bisnis Sandiaga juga ikut dilaporkan. Samndiaga diduga telah melanggar Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan. (Agung)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana