Suara.com - Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) baik kubu Djan Faridz maupun kubu Romahurmuziy hampir total dukung pasangan calon gubernur DKI Jakarta petahana, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat. Sandiaga Uno tidak mau ambil pusing.
Calon wakil gubernur DKI Jakarta itu menilai dukungan itu lumrah dalam politik. Namun dia mengklaim sudah banyak kader PPP yang mendukung dia dengan Anies Baswedan.
"Saya serahkan keputusan itu pada masing-masing partai dan saya malah bersyukur sudah hampir 18 bulan ditemani kader PPP dan PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) keliling Jakarta," ujar Sandiaga, Rabu (29/3/2017).
Menurut Sandi, masyarakat Jakarta sudah punya cukup kecerdasan untuk menentukan pilihan politiknya masing-masing.
"Buat saya masyarakat sudah sangat cerdas. Mereka melihat momentum angin yang sangat kuat bertiup untuk Insya Allah menyambut pemimpin baru di Jakarta," kata Sandiaga.
Berita Terkait
-
Titiek Soeharto Beberkan Kenapa Pilih Dukung Anies, Bukan Ahok
-
Sandiaga Blak-blakan Hasil Pertemuannya dengan Edwin
-
Sandiaga Paham Kenapa Ahok Kritik Keras Fasilitas KJP Plus
-
Usai Dipolisikan, Sandiaga Ketemu Edwin, Ada Apa Sebenarnya?
-
Anies Mau Dipolisikan Tim Ahok, Sandiaga: Kami Siapkan Pengacara
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar