Suara.com - Pakar politik Salim Said menyarankan Partai Golkar segera mengambil langkah penyelamatan organisasi agar kasus dugaan korupsi proyek pengadaan kartu tanda penduduk berbasis elektronik tidak menyandera elektabilitas.
"Saya kira akhirnya akan jadi begitu (tersandera), jika tidak ada langkah dari orang-orang Golkar untuk menyelamatkan partainya," kata Salim di acara diskusi di Puri Denpasar Hotel, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (24/4/2017).
Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto merupakan salah satu saksi penting kasus tersebut. Dia pernah dihadirkan jaksa KPK di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (6/4/2017). Ketika proyek tersebut digarap, Novanto menjabat ketua fraksi. Novanto mengakui fraksinya ikut mendorong terlaksananya proyek dengan alasan untuk perbaikan database. Belakangan, KPK meminta imigrasi mencekal Novanto bepergian ke luar negeri agar sewaktu-waktu dapat dimintai keterangan lagi.
Tapi, kata Salim, langkah penyelamatan tersebut tergantung pada internal partai tersebut.
"Tapi, kalau nggak berani ya, adu mengadu terus ke wartawan supaya masuk TV. Mereka ditantang bisa nggak menyelamatkan partainya," kata Salim.
Guru besar Universitas Pertahanan menilai penyelamatan partai mendesak dilakukan, mengingat popularitas Partai Golkar kini sudah merosot.
"Tapi inilah tantangan kepada Golkar terutama kader-kadernya, sebab kalau ketuanya saja itu dicekal, mestinya malu, kan Golkar itu. Anda lihat hasil survei deh, tadi saya lihat di TV dihubungkan dengan pilkada DKI, Golkar sudah merosot sekali popularitasnya. Harus diselamatkan sebagai lembaga demokrasi," katanya.
Berita Terkait
-
Mengintip Rumah Setya Novanto di Kupang yang Dilelang KPK, Harganya Miliaran!
-
Pembebasan Bersyarat Setya Novanto Digugat! Cacat Hukum? Ini Kata Penggugat
-
Setnov Bebas Bersyarat, Arukki dan LP3HI Ajukan Gugatan ke PTUN Jakarta: Kecewa!
-
Terpopuler: Anak Setya Novanto Menikah, Gaji Pensiunan PNS Bakal Naik Oktober 2025?
-
Biodata dan Agama Rheza Herwindo, Anak Setya Novanto yang Nikahi Kerenina Sunny
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana