Suara.com - Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono mengajak seluruh pihak membantu Presiden Joko Widodo untuk terus menjaga kerukunan dan persaudaraan antarsesama anak bangsa.
"Kita bantu presiden, bantu pemimpin kita, bantu pemerintah kita, ajak semuanya "do something" untuk kembali menjaga tali silaturahim, persaudaraan dan kerukunan di antara kita semua," kata SBY saat memberikan sambutan dalam acara Indonesia Most Admired Companies (Imaco) Award 2017 yang diselenggarakan Warta Ekonomi di Jakarta, Jumat malam.
SBY mengatakan kekuatan bangsa ini adalah persatuan, kebersamaan, persaudaraan dan kekompakan. Dia menekankan Indonesia ditakdirkan sebagai bangsa majemuk sehingga seluruh pihak harus menjaga dan merawat kemajemukan itu.
""Unity in diversity not to be taken for granted", harus dirawat sepanjang masa. Siapa pun, pemimpin formal, pemimpin informal di Tanah Air, harus peduli dan sensitif, lakukan sesuatu untuk menjaga kerukunan dan persaudaraan," kata dia.
Ketua Umum Partai Demokrat itu meyakini Bangsa Indonesia bisa merajut kembali persaudaraan dan kerukunan masyarakatnya. SBY menilai banyak cerita yang bisa dipetik sebagai pelajaran.
"Dulu saya Menkopolhukam, ada konflik komunal Poso, Ambon, perlu lima tahun untuk selesaikan konflik, belum proses rekonsiliasinya. Tapi saya tetap percaya kita bisa atasi apa yang kita hadapi sekarang," ujarnya.
SBY menegaskan jika bangsa rukun maka visi Indonesia emas 2045 bisa terwujud.
"Saya tahu di bawah permukaan ada sesuatu yang bergerak, mari hentikan bersama. Kalau kita kompak, pemimpin punya "leadership", bangsa rukun, insyaallah Indonesia 2045 bisa terwujud," jelas dia. (Antara)
Berita Terkait
-
Bambang Tri Siap Jadi Saksi Sidang Ijazah Jokowi, Klaim Punya Bukti Baru dari Buku Sri Adiningsih
-
Bandingkan Kasus Brigadir J, Roy Suryo Cs Minta Uji Labfor Independen Ijazah Jokowi di UI atau BRIN!
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Hasil TKA Pelajar SMA Sederajat Jeblok Parah, Pemerintah Didesak Evaluasi
-
Link CCTV dan Kapal Pelabuhan Merak untuk Pantau Arus Mudik Nataru 2025 Real-Time
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka