Suara.com - Polisi tidak menemukan barang bukti narkotika di tempat acara pesta bertema The Wild One di ruko Kokan Permata, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Pada Minggu (21/5/2017), malam, sebanyak 141 orang yang diduga mengikuti pesta gay diciduk dari tempat ini.
"Itu kami saat proses penggeledahan tidak mendapatkan (narkoba), ya kan mereka tidak bawa kantong kan (dalam posisi telanjang)," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Polisi Nasriadi di tempat kejadian, Selasa (23/5/2017).
Dari hasil pemeriksaan urine 141 orang itu, tujuh di antaranya positif menggunakan narkotika.
"Ya, itu mereka pakai narkoba, sebelum datang ke acara di sini," ujar Nasriadi.
Dari 141 orang itu, tujuh orang terjerat kasus narkotika, sedangkan 10 orang (termasuk dua yang positif narkoba) terjerat kasus pornografi.
Sementara itu, empat warga negara asing yang ikut terjaring telah dipulangkan bersama 126 orang lainnya, kemarin.
"WNA kami sudah koordinasi pihak imigrasi, karena dari yang kami lakukan pengamanan kemarin. Sudah kami lakukan pemeriksaan, pendataan dan dilakukan cek masih negatif (tes urine)," ujar Nasriadi.
Broadcast
Dwiyono mengungkapkan acara pesta tersebut diselenggarakan Atlantis Jaya. Mereka menyebarkan undangan lewat WhatsApp dan Blackberry Messenger.
Baca Juga: Polisi Mulai Lakukan Pemberkasan Kasus Pesta Gay Atlantis
"Dari hasil pemeriksaan yang terbaru mereka datang ke sana karena ada broadcast (WhatsApp dan BBM) dari ajakan manajemen (Atlantis Jaya). Mereka yang pernah datang kemari dicatat identitasnya, kemudian dicatat nomor ponselnya, lalu pada saat ada event mereka langsung membroadcast tamu yang pernah kemari," kata Dwiyono.
Umumnya, mereka yang diamankan adalah pelanggan.
"Mereka kirim orang yang pernah kemari sehingga, orang itu mengetahui event yang ada di sini. Seperti minggu kemarin cukup banyak mereka datang, melakukan kegiatan seperti rekan - rekan yang lihat di lokasi," ujar Dwiyono.
Berita Terkait
-
Viral Detik-detik Polisi Gerebek Pesta Gay di Puncak Bogor, Puluhan Pria Tertangkap Telanjang Bulat!
-
Fakta-fakta Ngeri Pesta Gay di Puncak Bogor, Dari Botol Miras hingga Pelumas
-
Anggota DPR Minta Polisi Ungkap Penyelenggara Pesta Gay di Puncak
-
Pesta Seks LGBT di Hotel Kawasan Rasuna Said Jaksel, Polisi Sita Kondom hingga Obat Anti-HIV
-
Temuan Kasus Mpox Tinggi di Jakarta, Homoseksual dan Biseksual Lebih Rawan Terjangkit
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya
-
Demi Buktikan Bukan Pembunuhan, Polisi akan 'Buka-bukaan' 20 CCTV ke Keluarga Arya Daru
-
'Mari Bergandeng Tangan': Disahkan Negara, Mardiono Serukan 'Gencatan Senjata' di PPP
-
Fakta Mengejutkan 'Bjorka KW': Bukan Ahli IT dan Tak Lulus SMK, Belajar Retas Otodidak dari Medsos
-
Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, DPR Sebut Konstruksi Bangunan Tak Ideal
-
Viral di MRT, Lansia 73 Tahun Ini Ditangkap dan Punya 23 Kasus Kriminal
-
Bukan Bjorka Asli! Polisi Bekuk Pemuda Minahasa Usai yang Klaim 4,9 Juta Data Nasabah Bank
-
Jejaring Penyuap Eks Ketua DPRD Jatim dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Mulai 'Diangkut' KPK
-
'Ruangnya Dibuka Seluas-luasnya': DPR Respons Positif Usulan Sistem Pemilu dari Perludem