Suara.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto datang ke DPR, Jakarta, Selasa (13/6/2017). Dia datang bersamaan dengan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham.
Hasto mengaku dirinya ingin bertemu dengan Ketua DPR sekaligus Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dan Ketua DPD sekaligus Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang.
Sementara itu, ada sejumlah isu krusial yang dibahas di DPR hari ini. Di antaranya adalah pembahasan Rancangan Undang-Undang Penyelenggaraan Pemilu.
Ketika disinggung pertemuan ini dilakukan untuk membahas RUU Penyelenggaraan Pemilu, Hasto menjawab diplomatis. Kata Hasto, pembahasan yang dilakukan ini mengenai agenda pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla ke depan.
Kata dia, urusan RUU Penyelenggaraan Pemilu diserahkan kepada Fraksi untuk melakukan pembahasannya.
"Dalam konteks seperti itu ya kita tidak hanya membahas itu (RUU Pemilu) tapi ada pembahasan-pembahasan lain ya terkait juga dengan kerjasama antara parpol pengusung pemerintah termasuk dalam Pilkada," ujar Hasto di DPR, Jakarta, Selasa (13/6/2017).
Beberapa waktu lalu, tujuh partai politik melakukan pertemuan untuk membahas RUU Pemilu. Mereka adalah, Partai Gerindra, PAN, PKB, PPP, PKS, dan Parta Hanura.
Lalu bagaimana Partai PDI Perjuangan?
"Ya kami juga ada pembahasan secara intens antara parpol pengusung pemerintah dengan pemerintah itu sendiri termasuk juga di DPR ini," kata dia.
Untuk diketahui, Pansus RUU Pemilu dijadwalkan menggelar rapat pengambilan keputusan terhadap lima isu krusial. Kelima isu itu adalah parliamentary threshold, presidential threshold, sistem pemilu, alokasi kursi per dapil dan metode konversi suara.
Baca Juga: Ketua DPR Tegaskan Persekusi Harus Ditumpas
Berita Terkait
-
Kabar Gembira! Daud Yordan Bakal Kembali Naik Ring
-
'Mati Suri', ISSI Gandeng Giro d'Italia Hidupkan Tour d'Indonesia
-
Diterpa 'Badai' Kendala, ISSI Yakin Sumbang Medali Bagi Indonesia
-
Tak Muluk-muluk, Ini Target PB ISSI untuk Indonesia di SEA Games
-
Puasa, Tak Jadi Alasan Para Atlet Indonesia Ini Malas Latihan
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Pimpin Ziarah Nasional di TMPNU Kalibata, Prabowo: Jangan Sekali-sekali Lupakan Jasa Pahlawan
-
Ketua DPD Raih Dua Rekor MURI Berkat Inisiasi Gerakan Hijau Nasional
-
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini, Senin 10 November 2025
-
Kondisi Terduga Pelaku Ledakan SMA 72 Jakarta Membaik Usai Operasi, Polisi Fokus Pemulihan
-
Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Soeharto, Gus Dur, Hingga Marsinah Jadi Calon Pahlawan Nasional, Kapan Diumumkan?
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru