Suara.com - Dewan Pimpinan Daerah I Partai Golongan Karya (DPD I Partai Golkar) seluruh Indonesia bersepakat untuk tidak mendesak penyelenggaraan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) pascapenetapan ketua umum mereka, Setya Novanto, sebagai tersangka kasus dugaan korupsi e-KTP.
Kesepakatan itu dihasilkan dalam rapat bersama antara DPD I atau organisasi tingkat provinsi Golkar seluruh Indonesia dengan Setya Novanto, dan Ketua Harian DPP Partai Golkar Nurdin Halid, Jumat (21/7/2017) malam. Dalam rapat itu, sebanyak 32 perwakilan dari total 34 DPD I Partai Golkar hadir.
"Kami mendukung seluruh poin yang telah ditetapkan DPP, karena sejalan apa yang kami rapatkan semalam," ujar Ketua DPD Sulawesi Tenggara Ridwan Bae dalam jumpa pers di The Sultan Hotel, Senayan, Jakarta, Sabtu (22/7/2017).
Ridwan menuturkan, DPD I Golkar akan menyosialisasikan tujuh poin hasil rapat pleno tersebut, yang salah satu isinya sepakat tidak melaksanakan Munaslub untuk mengganti Setnov.
Ia juga meminta seluruh pengurus DPD I partai berlambang Pohon Beringin itu untuk membuat strategi pembelaan terhadap Novanto.
"Kenapa? Karena kami sadar bahwa pimpinan Setya Novanto, didampingi Idrus Marham (sekjen) sudah bagus, terkonsolidasi, turun ke masyarakat. Pembangunan kantor pusat berjalan baik. Kemenangan pada Pilkada 2017 di atas 50 persen, ini modal pemenangan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019," ucap Ridwan.
Ia menegaskan,Partai Golkar solid meski mendapat tekanan apa pun, termasuk kasus hukum yang sedang menjerat Novanto.
Baca Juga: Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan 'Kelompok Lampung'
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka