Suara.com - Pemrotes pada akhir pekan menyerbu gedung markas lembaga yang menyusun undang-undang dasar Libya, setelah lembaga itu secara sepihak mengajukan rancangan undang-undang dasar, kata juru bicara pemerintah.
"Lembaga tersebut bertemu hari ini dengan kuorum 43 anggota untuk melakukan pemungutan suara mengenai rancangan undang-undang dasar setelah perubahan dibuat oleh anggota. Satu rancangan disetujui oleh 43 dari 60 anggota," kata Siddiq Dersi, juru bicara pemerintah, seperti dilaporkan Xinhua yang dilansir Antara, Senin (31/7/2017).
Dersi mengatakan setelah pertemuan tersebut, puluhan pemrotes mengepung markas lembaga itu, dalam protes terhadap proses pemungutan suara tersebut.
Ia menekankan ada upaya sosial dan suku yang dilancarkan untuk mengendalikan situasi dan memfasilitasi jalan keluar yang aman buat anggota dari markas itu.
Seorang anggota lembaga tersebut mengkonfirmasi bahwa banyak orang "terjebak di dalam gedung lembaga konstitusi itu".
"Sebagian pemrotes bersenjata dan mereka mengancam beberapa anggota. Mereka menuduh anggota lembaga menjadi pengkhianat, dan mengatakan rancangan undang-undang tersebut melayani kepentingan negara lain dan tak mengacuhkan hak asasi rakyat Libya Timur," kata anggota itu.
Pejabat tersebut tak mau mengungkapkan namanya yang sebenarnya.
Kepala Parlemen, yang berpusat di Libya Timur, Agila Saleh, menyerukan sidang parlemen untuk menilai tindakan lembaga penyusun undang-undang dasar itu.
Saleh menekankan perlunya untuk mengubah deklarasi undang-undang dasar guna membentuk satu komite ahli untuk merancang undang-undang dasar, mengingat "kegagalan lembaga konstitusi untuk menghasilkan satu rancangan undang-undang dasar".
Baca Juga: 19 Jenazah Imigran Mesir Ditemukan "Rusak" di Gurun Libya
Libya telah berjuang untuk membuat peralihan demokratis setelah aksi perlawanan 2011, yang menggulingkan pemerintah presiden Muammar Khadafi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Jurnalisme Masa Depan: Kolaborasi Manusia dan Mesin di Workshop Google AI
-
Suara.com Raih Top Media of The Year 2025 di Seedbacklink Summit
-
147 Ribu Aparat dan Banser Amankan Misa Malam Natal 2025
-
Pratikno di Gereja Katedral Jakarta: Suka Cita Natal Tak akan Berpaling dari Duka Sumatra
-
Kunjungi Gereja-Gereja di Malam Natal, Pramono Anung: Saya Gubernur Semua Agama
-
Pesan Menko Polkam di Malam Natal Katedral: Mari Doakan Korban Bencana Sumatra
-
Syahdu Misa Natal Katedral Jakarta: 10 Ribu Umat Padati Gereja, Panjatkan Doa untuk Sumatra
-
Melanggar Aturan Kehutanan, Perusahaan Tambang Ini Harus Bayar Denda Rp1,2 Triliun
-
Waspadai Ucapan Natal Palsu, BNI Imbau Nasabah Tidak Sembarangan Klik Tautan
-
Bertahan di Tengah Bencana: Apa yang Bisa Dimakan dari Jadup Rp 10 Ribu Sehari?