Suara.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengakui sempat bersamuh dengan Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoe Soedibjo sebelum bos MNC Group itu menyatakan dukungan kepada Presiden Joko Widodo.
Namun, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mambantah pertemuan tersebut membicarakan soal ‘barter’ dukungan politik. Rumor tersebut beredar karena Hary Tanoe dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) selama ini getol mengkritik Jokowi.
"Nggak ada (barter politik). Ya, itu rahasia dong," kata Tjahjo di Gedung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kamis (3/8/2017).
Menurut Tjahjo, dalam pertemuan itu, ia dan Hary Tanoe hanya membicarakan dukungan MNC group kepada pemerintah.
"Ini berarti kan menunjukkan saudara Hary Tanoe ini secara individu, sebagai pengusaha, mendukung jalannya pemerintahan ini," tutur Tjahjo.
Ia mengatakan, dukung kepada pemerintah itu ditunjukkan melalui pemberitaan media yang tergabung dalam MNC group.
Tjahjo menuturkan, dukungan Hary Tanoe sebagai Ketua Umum Partai Perindo kepada Jokowi adalah bagian dari penilaian objektifitas yang bersangkutan terhadap pemerintah.
"Saya kira, membangun komunikasi kan penting. Secara prinsip sebuah partai harus melihat secara objektif, apa yang dilakukan Pak Jokowi untuk kepentingan masyarakat secara luas, dan juga untuk media massa yang ada," tandasnya.
Baca Juga: Unik! Diminta Pasang Merah Putih, Nek Maryam Kibarkan Bendera GAM
Berita Terkait
-
Mendagri Larang Siapapun Menyebut Sebuah Undang-Undang Menyimpang
-
Fahri Tantang Jokowi Bilang 'Jalan Terus' ke Status Tersangka HT
-
Hary Tanoe Dukung Joko Widodo, Hanura: Bagus!
-
'Akrobat Politik' Perindo dan Hary Tanoe, Ini Kata Putri Megawati
-
HT Merapat ke Jokowi, Istana: Ini Tunjukkan Prestasi Presiden
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka