Suara.com - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem menyatakan akan memberikan bantuan hukum untuk Ketua Fraksi Partai Nasdem DPR RI, Viktor Bungtilu Laiskodat. Viktor dilaporkan politisi Gerindra dan Barisan Muda Partai Amanat Nasional (PAN) ke Bareskrim Polri, terkait pernyataannya yang menyebut Partai Gerindra, Demokrat, PAN dan PKS mendukung khilafah.
Viktor dilaporkan dengan dugaan tindak pidana ujaran kebencian saat berpidato di acara deklarasi calon Bupati dan Wakil Bupati Kupang, NTT, pada Selasa (1/8/2017) lalu.
"Terkait laporan (ke) Bareskrim, kita telah melakukan kajian, maka kita akan memberikan bantuan hukum," ujar Ketua Divisi Hukum Partai Nasdem, Taufik Basari, saat menggelar konferensi pers di Auditorium DPP Partai NasDem, Jalan RP Soeroso, Jakarta Pusat, Senin (7/8/2017).
Politikus yang akrab disapa Tobas ini menerangkan, tim kajian akan memberikan rekaman lengkap pidato Viktor dengan durasi 21 menit 12 detik ke penyidik Polri. Dengan adanya rekaman tersebut, pihak kepolisian diharapkan tidak hanya melihat bukti pelapor saja.
"Kita percaya aparat penegak hukum akan bertindak profesional, dan nggak mungkin mengandalkan satu bukti yang telah dimanipulasi itu," kata dia.
Dalam sebuah video yang sempat viral di media sosial, Viktor terlihat mengatakan bahwa kelompok ekstrimis mulai bangkit di Indonesia. Kelompok itu menurutnya mengusung sistem khilafah dan ingin mendirikan negara Islam. Sementara partai yang mendukung kelompok itu disebutnya antara lain adalah Partai Gerindra, Demokrat, PKS dan PAN.
Pernyataan itu disampaikan Viktor dalam acara forum deklarasi bakal calon bupati di Kupang, NTT, pada tanggal 1 Agustus 2017 lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
Terkini
-
Ribuan Anak Keracunan dan Makanan Berbelatung, FSGI Desak Moratorium Program Makan Bergizi Gratis
-
Demokrasi Terancam? Rocky Gerung Kritik Pergeseran Politik ke Kaum Demagog
-
Penuh Belatung, RS Polri Ungkap Luka-luka Mengerikan Kasus Bocah Membusuk di Indekos Penjaringan
-
Jasad Bule Australia Pulang Tanpa Jantung dari Bali, Ada Apa di Balik Kematian Misteriusnya?
-
Hari Tani Nasional, Jalan Depan Gedung DPR RI Macet! Ini Rute Alternatif yang Disiapkan Polisi
-
Sebelum Prabowo Subianto, 4 Presiden Ri Ini Juga Pernah Berpidato di Sidang Umum PBB
-
Istilah 'Ibu Kota Politik' IKN Bikin Bingung, PDIP Minta Penjelasan Pemerintah
-
Two-State Solution Prabowo di PBB Dapat Dukungan DPR, Disebut Jalan Damai Bermartabat
-
BMKG Rilis Peringatan Dini: Mayoritas Indonesia Diguyur Hujan, Wilayah Ini Berstatus Siaga
-
Amankan Demo Hari Tani di DPR, 9.498 Personel Gabungan Dikerahkan, Jalan Gatot Subroto Tutup