Satuan Narkoba Kepolisian Resor Sukabumi, Jawa Barat, menangkap pengedar sabu-sabu berinisial ME alias Eko (34) warga Kampung Nyalindung, Kabupaten Sukabumi.
"Tersangka yang merupakan warga Kelurahan/Kecamatan Cicurug sudah lama menjadi target buruan kami, dari tangan pria tersebut ditemukan 13 gram sabu-sabu yang dipecah menjadi beberapa paket siap edar," kata Kasat Narkoba Polres Sukabumi AKP Jajang Tardiana di Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (10/9/2017).
Penangkapan pengedar barang haram itu berawal dari laporan masyarakat yang mencurigai gelagatnya. Kemudian pihaknya langsung mengembangkan dan mengintai kediamannya.
Setelah barang bukti terkumpul, petugas langsung melakukan penggerebegan terhadap rumah tersangka dan menggeledah kediamannya. Di rumahnya tersebut polisi menemukan satu buah plastik klip bening besar yang berisikan 16 paket sabu-sabu yang hendak diedarkan.
Tidak hanya itu saja, petugas yang melakukan penggeledahan juga menemukan dua paket sabu di bekas bungkus rokok, kemudian delapan pake sabu-sabu lainnya. Selain barang haram, tim menyita dua unit handphone yang digunakan tersangka untuk bertransaksi.
"Pengakuan tersangka, sabu-sabu itu didapatnya dari seorang rekannya yang masih buron dan tengah dalam pengejaran anggota kami," tambahnya.
Jajang mengatakan cara tersangka mengedarkan barang haramnya itu dengan bertransaksi melalui telepon seluler sehingga antara ME dan konsumennya tidak pernah bertatap muka. Setelah uang ditransfer tersangka baru menunjukan di mana tempat penyimpanan sabu-sabu itu.
Polisi menjerat tersangka dengan pasa 114 Ayat (2) dan atau pasal 112 Ayat (2) Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman penjara minimal empat tahun. (Antara)
Baca Juga: Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu-sabu Dari Malaysia ke Tarakan
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil
-
Brasil Minta Duit Miliaran Dolar Buat Jaga Hutan, tapi Izin Tambang Jalan Terus
-
Korupsi Tax Amnesty: Kejagung Sebut Periksa Sejumlah Nama Sebelum Pencekalan, Termasuk Bos Djarum?
-
Anggaran Bantuan Hukum Warga Miskin di Jember Mengalami Penurunan
-
Detik-detik Tembok Sekolah di Palmerah Roboh: Udah Goyah, Lari Selamatkan Diri dari Api
-
Kementerian HAM Akan Kumpulkan Seluruh Data Hak Asasi Manusia Lewat Platform Ini
-
Ngeri! Cekcok di RS Duta Indah Berujung Petaka, Wanita Dihajar Mantan Suami Sampai Gigi Rontok
-
KPK Kembalikan Aset Korupsi Taspen, Anggota DPR: Ini Harus Jadi Standar Penyelesaian Kasus
-
Jejak Intelektual Dwinanda Linchia Levi: Dosen Brilian Untag yang Tewas Misterius di Hotel