Suara.com - Pengakuan siswi SD Negeri Tanjung Duren Selatan 01 Pagi, Jakarta Barat, berinisial PI (9) akan menjadi korban penculikan di depan sekolah ternyata cuma mengarang-ngarang cerita.
Pengakuan PI akan diculik pada hari Senin (11/9/2017) sempat membuat Kepala Sekolah SD Negeri 01 Mulyadi serta para orangtua murid mempercayainya. Bahkan, sebagian orangtua murid ketakutan melepaskan anak-anak mereka pergi sekolah. Ketika PI bercerita di sekolah sampai direkam dengan durasi 2 menit 34 detik dan diunggah ke internet sampai akhirnya viral.
Wakil Kepala Kepolisian Resort Metro Jakarta Barat AKBP Adex Yudiswan mengatakan sejak Rabu (12/9/2017), video pengakuan PI riuh di grup-grup whatsapp.
"Saya pun tidak tergerak untuk membagikan ke sosial media atau bertanya ke jajaran rekan-rekan polisi, bukan karena tidak peduli, melainkan gunakan logika. Jika seorang anak mengalami percobaan penculikan, ia akan melapor ke orangtuanya, lalu orangtua tersebut akan membuat laporan ke polisi," tulis Adex di akun Facebooknya.
Hal lain yang mendasar adalah bagaimana siswi tersebut bercerita tanpa ada trauma. Adex mengatakan PI bicara tanpa beban ketakutan.
"Anak anak terkadang alami berbagai hal , maklumi saja," tulis Adek.
Adex berterimakasih kepada jajaran Polres Jakarta Barat yang bereaksi cepat dalam menanggapi kasus itu.
Tukang parkir
Adex mengatakan Polres Jakarta Barat mendapat info anak yang akan diculik itu dari video. Kemudian anggota yang dipimpin kapolsek melakukan pendalaman dan identifikasi berdasarkan human intelijen dan technology intelijen.
Sementara berdasarkan alibi, waktu, dan tempat menunjukkan PI sama sekali tidak dibekap dan dipaksa masuk ke mobil hitam di tepi jalan seperti pengakuannya.
Dia hanya dicolek oleh tukang parkir yang berdiri di dekat mobil warna hitam. Ketika itu, PI dan dua temannya melihat anak dan orangtua di dalam mobil. Anak dan orang tua tersebut hendak turun dari kendaraan.
"Dan karena panik serta takut kemungkinan ceritanya jadi berbeda," kata dia.
Mobil tersebut milik warga yang tinggal di sekitar lokasi.
Pelajarannya, situasi apapun cepat bertindak dan laporkan segera ke polisi. Semakin cepat, semakin baik penanganannya. Adex meminta gunakan aplikasi Sigahtan untuk di wilayah Jakarta Barat.
Berita Terkait
-
Penculikan Bilqis: Anggota DPR Ungkap Dugaan Sindikat Perdagangan Anak Terorganisir!
-
Heboh Kasus Ibu Culik Anak Kandung karena Rindu, Netizen Ribut: Kangen Berujung Ancaman Penjara 7 Tahun!
-
Terekam Kamera CCTV, Bocah 4 Tahun Diduga Diculik Tetangga Di Johar Baru
-
137 Siswa di Nigeria Diculik, Begini Nasibnya Usai Tentara Turun Tangan
-
Remuk! Begini Perasaan Kakak Malika usai Tahu Adiknya Diculik Residivis Kasus Pencabulan
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Tak Ditahan Usai Diperiksa 9 Jam, Roy Suryo Pekik Takbir di Polda Metro Jaya
-
Pakar Hukum Bivitri Susanti Sebut Penetapan Pahlawan Soeharto Cacat Prosedur
-
Usut Korupsi Dana CSR BI, KPK Periksa Istri Polisi untuk Lancak Aset Tersangka Anggota DPR
-
Demi Generasi Digital Sehat: Fraksi Nasdem Dukung Penuh RUU Perlindungan Siber, Apa Isinya?
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Mensesneg Klarifikasi: Game Online Tidak Akan Dilarang Total, Ini Faktanya!
-
Berantas TBC Lintas Sektor, Pemerintah Libatkan TNI-Polri Lewat Revisi Perpres
-
Pemerintah Kaji Amnesti untuk Pengedar Narkotika Skala Kecil, Ini Kata Yusril
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal