Perjalanan KRL lintas Bogor dan Bekasi yang melintasi Stasiun Manggarai pada Sabtu pagi (30/9/2017) mengalami gangguan persinyalan.
Gangguan yang terjadi sejak pukul 06.00 WIB itu belum dapat teratasi hingga menjelang siang sehingga mengganggu jadwal perjalanan KRL dari Bogor dan Bekasi menuju Jakarta Kota, Jatinegara serta Angke.
VP Komunikasi Perusahaan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Eva Chairunisa saat dikonfirmasi melalui pesan singkat menyatakan gangguan terjadi lantaran proses revitalisasi sistem persinyalan berupa pergantian sistem persinyalan di wilayah Manggarai.
"Mohon maaf, memang ada antrian sinyal masuk Manggarai karena proses revitalisasi sistem persinyalan berupa penggantian sistem persinyalan di wilayah Manggarai sebagai salah satu bagian pekerjaan 'double track' atau jalur rel ganda," katanya.
Sejumlah penumpang mengeluhkan lambatnya perjalanan KRL Sabtu pagi. Perjalanan yang sejatinya hanya memakan waktu 30 menit bisa memakan waktu hingga lebih dari satu jam Sabtu pagi ini.
Gangguan KRL tersebut juga berimbas pada kepadatan di dalam gerbong-gerbong KRL. Sejumlah perjalanan KRl dari Bogor dan Bekasi ke Jakarta Kota juga terpaksa hanya sampai Stasiun Manggarai untuk menghindari kepadatan lalu lintas kereta.
Masinis dan petugas di dalam gerbong KRL berulangkali menyampaikan permintaan maaf atas gangguan yang terjadi. Penumpang diminta untuk mencari alternatif transportasi lain dengan kondisi tersebut. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam
-
Jelang Nataru, Kapolda Pastikan Pasukan Pengamanan Siaga Total di Stasiun Gambir
-
Tok! Palu MA Kukuhkan Vonis 14 Tahun Pengacara Ronald Tannur, Lisa Rachmat Gagal Total
-
Hunian Sementara untuk Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun, Begini Desainnya
-
Tragedi Tol Krapyak: Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Disopiri Sopir Cadangan
-
Menko Yusril Jelaskan Alasan Pemerintah Pilih Terbitkan PP Atur Penugasan Polisi di Jabatan Sipil